KOTA TASIKMALAYA (CM) – Dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid-19, seluruh pegawai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Kantor Wilayah Jawa Barat Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tasikmalaya, mendapatkan giliran vaksinasi Sinovac, Sabtu (06/03/2021).
Pelaksanaan vaksinasi dipimpin langsung Kalapas Davy Bartian yang di ikuti oleh seluruh jajaran yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tasikmalaya.
Dalam sambutannya, Kalapas Kelas IIB Tasikmalaya, Davy Bartian, mengatakan bahwa semua peserta vaksinasi telah memenuhi persyaratan secara medis.
“Kegiatan vaksin ini alhamdulillah telah kita laksanakan. Semua yang mengikuti vaksinasi hari ini telah memenuhi persyaratan secara medis. Karna memang instansi pemerintah Lembaga Pemasyarakatan ini sangat rentan dan beresiko tinggi terkena Covid-19,” terangnya.
Davy menambahkan, sedikitnya kurang lebih 91 orang yang mengikuti vaksinasi hari ini di lokasi kerjanya.
“Dari jumlah total 95 pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tasikmalaya yang tidak hadir dengan alasan terkonfirmasi positif dan sedang menjalani Isolasi sebanyak 5 orang, cuti 1 orang, dan sisanya ada yang sakit,” tambahnya.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu mendapatkan vaksinasi jika saatnya tiba, karena vaksin yang digunakan telah lulus uji.
“Meski baru pertama kalinya setelah di vaksin, alhamdulillah untuk saya sendiri belum ada reaksi apa-apa. Terpantau seluruh petugas tidak ada masalah, mudah-mudahan jangan ada apa-apa. Oleh karena itu saya sarankan bagi warga binaan dan masyarakat luas jangan takut untuk di vaksin, karna memang keamanannya sudah lolos uji kesehatan dan layak untuk di imunisasikan,” ujarnya.
Diungkapkan Davy, giliran vaksinasi untuk warga binaan sudah diajukan dengan estimasi sebanyak 400 waraga binaan, dan pelaksanaannya menunggu keputusan dari Dinas Kesehatan. (Edi Mulyana)
