KOTA TASIKMALAYA (CM) – Penularan Virus Corona tak hanya berdampak pada nyawa manusia, tapi juga pada akses keluar masuk Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia, dan sebaliknya Warga Negara Indonesia (WNI) ke ke antarnegara terutama yang hendak melakukan ibadah umroh.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Tasikmalaya, Isman Jayadi yang mengatakan, adanya penyebaran virus corona dan larangan WNA ke Indonesia serta sebaliknya terutama dari dan ke negara Tiongkok berdampak pada jumlah pembuatan paspor.
“Kalau dilihat dari data statistic, pemohonan Paspor pasca penyebaran Virus Corona ada pengurangan hampir 50 persen. Biasanya pemohon per hari mencapai 150-180 buah, sekarang dikisaran 88 persen,” jelasnya saat ditemui di kantornya, Kamis (12/03/2020).
Ditanya soal lalu lintas WNA ke Indonesia, ia mengaku tidak mengetahuinya. Namun yang jelas sangat berpengaruh pada perjalanan orang yang akan bepergian ke luar Negeri. Terlebih sampai saat ini masih belum bisa memprediksi sampai kapan kasus virus corona berakhir.
“Dapat dipastikan adanya penularan virus ini berdampak pada penurunan pemohonan paspor. Tidak mengganggu aktivitas pelayanan dan kinerja petugas dalam menjalankan tugas negara. Karena di Tahun 2020 sudah ditetapkan divannya tinggal merealisasikannya,” pungkasnya. (Edi Mulyana)
