Pangandaran

Empat Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Pangandaran

85
×

Empat Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Pangandaran

Sebarkan artikel ini
Empat Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Pangandaran

PANGANDARAN (CAMEON) – Sebanyak empat mobil terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Raya Babakan, Tepatnya depan SMA Negri 1 Pangandaran. Jawa Barat. Sabtu (11/3/2017) sekitar pukul 15.00 wib.

Dari pantauan CAMEON di lokasi kejadian tabrakan beruntun sempat terjadi kemacetan panjang karena banyaknya warga yang menonton tragedi tersebut. Kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun diantaranya, Kijang Ivona berwarna putih tanpa plat nomor, Toyota Alphard warna Hitam dengan Nopol D 369 M, dan Dua Toyota Avanza warna Hitam tanpa plat nomer.

Empat Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Pangandaran dokMenurut warga sekitar Endang menyebutkan kecelakaan beruntun bermula rombongan mobil yang dalam pengawalan Polisi datang dari arah Pangandaran menuju Banjar dengan kecepatan tinggi, “Katanya sih gara-gara ada orang yang nyebrang sehingga mobil depan ngerem mendadak sehingga mobil yang dibelakangnya tidak bisa menghindar dan tabrakan pun tidak bisa dihindari,” ujarnya kepada CAMEON di lokasi kejadian.

Padahal, kata dia, Rombongan kendaraan tersebut di kawal sama polisi depan belakang namun karena kurangnya kehati-hatian hingga terjadi kecelakaan, ”Sepertinya rombongan mobil yang terlibat tabrakan beruntun merupakan para pejabat, karena saat itu juga penumpang mobil langsung mencopot dan menutupnya dengan koran plat nomor mobilnya masing-masing agar tidak terlihat oleh media,” tambahnya.

Dia mengatakan hingga saat ini petugas Polisi Lalu Lintas Polsek Pangandaran masih menangani kecelakaan tersebut terutama dalam memindahkan mobil yang bertabrakan agar tidak menggangu lalu lintas. “Sebanyak dua unit mobil derek pun dikerahkan untuk memindahkan ke empat kendaraan yang ringsek ke halaman parkir SPBU Babakan,” pungkasnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *