TASIKMALAYA ( CM ) – Seakan tak ingin berhenti mencari pahala di sisi Allah SWT serta dengan semangat persudaraan yang dipegang erat, sejumlah ormas islam beramai ramai berangkat ke lombok, untuk upaya recovery bagi para korban bencana gempa bumi yang melanda NTB ini pertengahn Agusutus lalu, setelah sebelumnya Ormas FPI sudah berada dilokasi dan membantu para korban, hal serupa juga dilakukan oleh Korps Majelis Mujahidin Indonesia yang kini tengah membangun Hunian Sementra atau Huntara bagi para korban gempa.
Termasuk MMI Kota Tasikmalaya, mereka yang tergabung kedalam Korps Relawan Mujahidin ( KRM ) Tasikmalaya menurut ketuanya Ustadz Asep Ika, saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Rabu ( 05/09 ) menjelaskan pihaknya akan mengirimkan kembali relawannya ke lombok sebagai penggantian shift, karena setelah sebelumnya sejumlah relawan KRM sudah ada di lombok dalam satu bulan terakhir ini.
” Ya kami tengah merencanakan pengiriman untuk yang kedua kalinya jumlahnya insha allah ada 21 personil setelah sebelumnya diberangkatnkan 9 personil, mereka akan diberaakngkatkan tanggal 10 September nanti dan disana akan bergabung dengan WHC atau World Human Care di pondok pesantren Darus Syifa ” ujar Ustad Asep.
Rencananya personil yang akan diberangkatkan ke pulau lombok tambah Asep, adalah terdiri dari sejumlah tenaga ahli di bidang, Bangunan, Kewirausahaan, Instalatur listrik dan Trauma Healing.
” Yang paling penting tentu kita akan membangun infrastruktur rumah bagi para korban, sejauh ini kami sudah membuat 4 rumah hunian sementara ini dengan alokasi anggaran per satu unit rumah sekitar Rp. 4 juta rupiah, Insha Allah sudah kami siapkan segalanya ” imbuhnya.
Tak hanya mengirimkan personel ahli, KRM juga akan mengirimkan pula sumbangan dari hasil pengumpulan donasi dan sejumlah logistik lainnya dari masyarakat muslim di Tasikmalaya. ( ZZ )