News

Sejumlah Warga Keluhkan Limbah Pabrik PT PECU yang Mencemari Sungai

496
×

Sejumlah Warga Keluhkan Limbah Pabrik PT PECU yang Mencemari Sungai

Sebarkan artikel ini
Sejumlah Warga Keluhkan Limbah Pabrik PT PECU yang Mencemari Sungai

PANGANDARAN (CAMEON) – Warga Dusun Ciokong Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mengeluhkan limbah pabrik yang diduga mencemari sungai. Berdasarkan pantauan warga setempat limbah yang nampak hitam bercampur air sungai hingga menimbulkan bau yang sangat menyengat sampai radius 100 meter ke pemukiman warga.

Menurut salah seorang warga setempat, Aep Saepudin, membeberkan bahwa limbah tersebut sudah merembes ke sumur-sumur milik warga yang berdekatan dengan sungai. “Limbah tersebut sumbernya dari pabrik PT. Pacifik Easteren Coconut Utama (PECU) melalui sungai Citonjong,” beber Aep kepada CAMEON.

Sungai yang dulu jernih, kata Aep, kini berwarna hitam dan juga bau. Bahkan, jika dipakai mandi air sumur membuat gatal-gatal kulit. “Selain mencemari sungai, limbah pabrik tersebut kini menembus sumur milik warga sehingga menimbulkan penyakit gatal serta tidak layak mengomsumsi air sumur, ” tambahnya.

“Saya berharap sungai Citonjong bisa bersih kembali seperti dahulu,” harap Aep.

Hal senada juga dikatakan warga lainnya, Ujang mengatakan, limbah yang mencemari sungai mulai rembes ke sumur milik warga. “Kini air sumur warga seperti mengandung minyak dan akan terasa gatal-gatal jika dipakai untuk mandi,” katanya.

Ujang berharap pihak pabrik PT PECU segera memperbaiki pengolahan limbahnya agar tidak mencemari sungai lagi. “Warga berharap ada tindakan penanggulangan dari pabrik agar limbah yang mencemari sungai Citonjong bisa segera diatasi dan pihak pabrik segera memperbaiki sistem pengolahan limbahnya sesuai dengan peraturan yang berlaku,” pungkasnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *