(CM) – Ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 resmi dibuka pada 3 Maret hingga 6 Maret 2025 di Barcelona, Spanyol. Acara ini menjadi wadah bagi para pemimpin industri, pembuat kebijakan, serta inovator teknologi untuk memperkenalkan perkembangan terbaru dalam konektivitas, kecerdasan buatan (AI), dan jaringan 5G.
Salah satu momen yang paling dinantikan dalam MWC 2025 adalah pengumuman ponsel flagship terbaru dari Samsung, khususnya dalam seri Galaxy S25. Tahun ini, Samsung memanfaatkan konferensi tersebut untuk memperkenalkan teknologi Galaxy AI yang telah dikembangkan lebih lanjut.
Salah satu produk unggulan yang menjadi sorotan adalah Galaxy S25 Edge, yang diklaim sebagai ponsel tertipis dalam sejarah seri Galaxy S. Dengan inovasi ini, Samsung kembali menegaskan posisinya sebagai pelopor dalam pengembangan teknologi smartphone mutakhir.
Desain Baru: Galaxy S25 Edge Tidak Lagi Menggunakan Layar Melengkung
Dikutip dari SamMobile, Galaxy S25 Edge—sebelumnya dikenal sebagai Galaxy S25 Slim—mengusung pendekatan desain yang benar-benar baru. Tidak seperti pendahulunya dalam lini Edge yang mengandalkan layar melengkung, Galaxy S25 Edge kini memiliki layar datar dengan bingkai membulat.
Samsung telah memberikan definisi baru untuk konsep “Edge”, bukan lagi mengacu pada layar yang melengkung di sisi perangkat, tetapi lebih kepada bodi ultra-tipis serta berbagai fitur canggih lainnya.
Berdasarkan rumor yang beredar, perangkat ini diperkirakan memiliki dimensi sekitar 159 x 76 x 6,4 mm, menjadikannya lebih ramping dibandingkan model sebelumnya. Bahkan, dalam stan demo Samsung Unpacked, Galaxy S25 Edge terlihat lebih tipis dari prediksi awal.
Di bagian depan, ponsel ini tetap mempertahankan desain Infinity-O dengan layar datar. Sementara di bagian belakang, perangkat ini hadir dengan konfigurasi kamera ganda yang ditempatkan dalam pulau berbentuk lonjong, dilengkapi cincin melingkar sedikit menonjol di sekitar masing-masing kamera.
Spesifikasi Hardware: Ditenagai Snapdragon 8 Elite
Galaxy S25 Edge diperkirakan akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite dalam versi 7-core, berbeda dengan model Galaxy S25 lainnya yang menggunakan varian 8-core penuh.
Selain itu, Samsung menawarkan beberapa opsi penyimpanan, yakni:
- 128GB atau 256GB dengan RAM 8GB
- 512GB dengan RAM 12GB
Sayangnya, perangkat ini tidak dilengkapi dengan port headphone 3,5 mm maupun slot microSD, sejalan dengan tren desain flagship modern. Namun, ponsel ini tetap menghadirkan sensor sidik jari dalam layar sebagai fitur keamanan tambahan.
Daya Tahan Baterai dan Pengisian Daya
Dari segi daya, Galaxy S25 Edge diperkirakan akan menggunakan baterai berkapasitas 3.900-4.000mAh, dengan dukungan pengisian daya kabel 25W. Hingga saat ini, belum ada kepastian apakah ponsel ini akan mendukung pengisian daya nirkabel Qi2 seperti model Galaxy S25 lainnya.
Galaxy S25 Edge Dilengkapi One UI 7 dan Galaxy AI
Sama seperti model lain dalam seri Galaxy S25, Galaxy S25 Edge akan hadir dengan One UI 7 dan dilengkapi dengan fitur terbaru Galaxy AI. Peningkatan ini diharapkan dapat menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih optimal, terutama dalam integrasi AI yang semakin canggih.
Perkiraan Peluncuran dan Ketersediaan
Samsung diperkirakan akan merilis Galaxy S25 Edge dalam beberapa bulan mendatang. Berdasarkan laporan sebelumnya, ponsel ini kemungkinan akan tersedia di pasaran pada April atau Mei 2025.
Dengan desain yang lebih ramping, inovasi AI, serta spesifikasi yang mumpuni, Galaxy S25 Edge menjadi salah satu ponsel flagship yang paling dinantikan tahun ini.