KAB TASIKMALAYA (CM) – Anggota Komisi V DPRD Provinsi jawa Barat, Hj. Neng Madinah Ruhiat, dari Fraksi Partai Gerindra Persatuan mendorong Kelompok Tani Sinar Harapan membuat minuman jamu tradisional untuk meningkatkan produksi di tengah pandemi virus corona jenis baru atau Covid -19.
Menurutnya, para Kelompok Tani Minuman jamu Tradisional ini diciptakan untuk menangkal covid-19 dan menyembuhkan segala penyakit. Kata dia, pihaknya mendorong agar para kelompok tani sinar harapan Kampung Puspahiang, Desa Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya ini bisa menciptakan produksinya seiring dengan meningkatnya permintaan di tengah pandemi dalam rangka upaya meningkatkan imunitas masyarakat.
“Memang belum ada hasil penelitian yang menyatakan secara resmi bahwa minuman ini tentu dapat mengobati dan mencegah covid-19. Akan tetapi sebagai langkah preventif, tentu saja masyarakat dapat menanggulanginya dengan menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh, yakni dengan mengonsumsi minuman jamu tradisional tiap hari,” paparnya.
Sementara itu, Wawan, mengatakan selain bermanfaat untuk menjaga kesehatan masyarakat, minuman jamu tradisional ini juga merupakan salah satu usaha mikro obat tradisional yang mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan.
Menurut dia, bahan baku utama yang dibutuhkan yakni Samiloto, cecenet, daun alang-alang, daun kelor, daun antanan, daun meniran, daun sadagori, temulawak, pecah beling, dan binahong.
“Semua bahan-bahan tersebut dijadikan satu, lalu direbus dengan air sebanyak 600 mililiter dan jadikan satu gelas, setelah itu lalu tuangkan ke dalam gelas,” imbuhnya.
Tak hanya untuk menangkal covid-19 saja, minuman ini untuk menyembuhkan segala penyakit yakni Asam urat, kanker, sakit senfi dan lambung.
“Mudah-mudahan air jamu tradisional ini bermanfaat untuk mencegah covid-19 dan berharapĀ segera berakhir agar aktivitas masyarakat hingga pemerintahan dapat berjalan kembali normal. Mari bersama-sama kita saling bahu-membahu bekerja sama menanggulangi dan mencegah penyebaran virus corona dengan menjaga pola hidup sehat, mematuhi anjuran pemerintah, serta senantiasa berdoa kepada Alloh SWT,” katanya. (Amas)