KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON) – Kapolres Kota Tasikmalaya AKBP Arif Fajarudin menjelaskan, simulasi Sispam ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan Pemilukada Kota Tasikmalaya yang akan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari 2017.
Kegiatan ini bertujuan untuk melatih para petugas Kepolisian supaya nanti pada pelaksanaan Pemilukada jika ada kejadian yang menjurus pada tindakan anarkis, semua personil sudah siap dan tidak diragukan lagi.
“Kegiatan simulasi sekarang ini bukan hanya melatih personil saja tetapi semua persiapan tahapan pengamanan Pemilukada yang berkaitan dengan pengamanan kerawanan di masing masing TPS, ditambah pencegahan aksi-aksi unjuk rasa ketidakpuasan para pendukung pasangan calon ke pihak KPU,” tegasnya.
Ia menambahkan untuk mengantisipasi dan kemungkinan adanya kerawanan tingkat tinggi, apabila pihak kepolisian Kota Tasikmalaya sudah tidak bisa menangani, SOP nya tetap kita mengacu pada penanganan SOP tingkat atas dari satuan Brimob dan Polda Jabar.
Ditempat yang sama, Diky Candra Negara, Calon Wali Kota Tasikmalaya yang hadir pada pelaksanaan simulasi, mengaku sangat kaget. “Begitu dilaksanakan simulasi ada letusan senjata yang mengeluarkan gas air mata dan juga semburan Air dari water canon, sampai-sampai mata perih kena semburan gas air mata, walau sempat lari tetapi asapnya kena juga, ditambah semalaman kurang tidur jadi kelilipan, pedih kena mata,” ucapnya. cakrawalamedia.co.id (Edi Mulyana)
