Menu

Mode Gelap
Mudik Bersama Polres Tasikmalaya; Ratusan Pemudik Merasa Terbantu dan Nyaman Hengky Tegaskan H-7 Perusahaan Wajib Bayar THR Tepat Waktu Nasib Para Mahasiswa STMIK Tasikmalaya; Wahid Minta Pemda Jamin Kelangsungan Pendidikan di Tengah Pencabutan Izin Operasional Proyek Dikuasai Pokir DPRD, Pengusaha Lokal KBB Menjerit Resahkan Masyarakat, Satlantas Polres Tasikmalaya Bakal Tindak Pengguna Knalpot Bising

Jawa Barat · 4 Des 2016 21:06 WIB ·

Pohon Waru di Pangandaran Tumbang Timpa Gerobak Tahu Pedas


					Pohon Waru di Pangandaran Tumbang Timpa Gerobak Tahu Pedas Perbesar

PANGANDARAN (CAMEON) – Sebuah pohon Waru di kawasan Pasar Wisata, tepatnya di Blok G Desa/Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat tumbang sehingga menimpa sebuah gerobak pedagang tahu pedas, Insiden tersebut terjadi setelah tiupan angin kencang yang disertai hujan menerpa. Sabtu (3/12) sekitar pukul 20.30 wib.

Berdasarkan penelusuran CAMEON, pohon tumbang juga terjadi di depan terminal Bus Pangandaran, pohon Kersem dan Katapang berukuran sedang juga ikut tumbang, Namun beruntung pohon tumbang tidak menutupi akses arus lalu lintas.

Menurut pemilik gerobak tahu pedas, Ujang mengaku saat kejadian istri dan anaknya tengah berjualan tahu pedas, Beruntung. sebelum pohon menimpa gerobak miliknya istri dan anaknya terlebih dahulu melarikan diri,”Sejak sore hujan sudah turun, Namun secara tiba-tiba tiupan angin kencang menerpa sehingga menumbangkan pohon ini (Waru) dan menimpa ke gerobak saya,” akunya kepada CAMEON, Sabtu (3/12) malam.

“Awalnya ada suara keras dari akar pohon yang putus, karena istri khawatir pohon runtuh dengan cepat mereka menyelamatkan diri walaupun pada waktu sedang ada pembeli, Benar saja ketika mereka sudah pergi pohon tersebut langsung tumbang dan menimpa gerobak hingga hancur,” tutur Ujang.

Ujang menambahkan, karena tidak ada petugas dari Dinas terkait, terpaksa dia mengevakuasi pohon tumbang tersebut dengan menggunakan alat seadanya,”Saya dibantu warga lainnya langsung memotong ranting-ranting pohon yang menutup gerbang masuk ke pasar wisata dengan alat seadanya, karena tidak ada bantuan mesin potong senso dari pemerintah,” keluhnya.

Akibat kejadian tersebut, Ujang pemilik gerobak tahu pedas mengalami kerugian sekitar Rp 3.800.000.dan berharap adanya bantuan dari pemerintah Pangandaran. (Andriansyah)

Artikel ini telah dibaca 175 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Sosialisasi Perda Perlindungan Anak; Perhatian Bersama untuk Generasi Penerus yang Berkualitas

23 Mei 2023 - 21:19 WIB

Dua Pelaku Pemasok Obat Terlarang Di Bekasi Diancam 10 Tahun Penjara

24 Maret 2023 - 18:16 WIB

Antisipasi Kepadatan, Pelabuhan Merak Tidak Lagi Layani Sepeda Motor

24 Maret 2023 - 13:54 WIB

Berburu Takjil di Kawasan Cikarang Kabupaten Bekasi

23 Maret 2023 - 23:18 WIB

Terdaftar di Kemensos, Namun Tak Pernah Dapat Bantuan

25 Oktober 2022 - 08:17 WIB

Terdaftar di Kemensos, Namun Tak Pernah Dapat Bantuan

SMSI Jabar Gelar Rakerda Tepat di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia

19 Agustus 2022 - 22:06 WIB

SMSI Jabar Gelar Rakerda Tepat di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
Trending di Jawa Barat