PURWAKARTA (CM) – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Cecep Gogom menekankan harus adanya Kurikulum dan Metodologi untuk dunia pendidikan di masa Pandemi Covid 19 agar proses pembelajaran tetap mencapai target sesuai kurikulum.
Hal tersebut ia sampaikan saat melakukan kunjungan ke SMA Negeri 1 Purwakarta dalam rangka persiapan adaptasi kebiasaan baru, Selasa (6/10/2020).
“Belajar itu jangan sampai putus dan harus tetap punya tujuan dan punya target. Selain kurikulum juga metode penyampaian seperti intensif learning”, ujarnya.
Sementara itu dalam kesepatan yang sama, Kepala SMA Negeri 1 Purwakarta Emma Sukmasih memgatakan pihaknya sudah menjalankan protokol kesehatan dalam rangka persiapan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di era Adaptasi Kebiasaan Baru.
Terkait rencana belajar tatap muka, Emma menekankan KBM tidak dilakukan secara serentak di sekolah yang ia pimpin. Hal ini karena jumlah siswa yang terlalu banyak, mencapai 1145. Sedangkan protokol kesehatan mengharuskan hanya diperbolehkan 15-16 siswa perkelas, sementara sisanya melakukan belajar dari rumah. **