CIMAHI, (CAMEON) – Pemerintah Kota Cimahi mengklaim bahwa angka pengangguran di wilayahnya menurun signifikan sejak dua tahun terakhir.
Wali Kota Cimahi, Atty Suharti mengatakan, penurunan angka pengangguran terjadi karena upaya yang terus dilakukan baik oleh pemerintah, pihak pekerja serta penyedia tenaga kerja dalam menekan angka pengangguran.
“Angka pengangguran di Cimahi memang berkurang sangat signifikan,” katanya, Selasa (26/7/2016).
Jika tahun 2014 silam, kata dia, persentasi pengangguran di Cimahi mencapai 5,83 persen, untuk tahun 2016 ini turun menjadi 2 persen.
Ketika disinggung perihal Cimahi bebas pengangguran, Atty menyebutkan, hal itu menjadi keinginan semua orang. Namun, untuk mewujudkannya tentu tidaklah mudah. Sebab, pastinya setiap saat selalu ada dinamika yang berubah dalam dunia kerja.
Yang pasti, lanjut dia, pihaknya tidak akan berdiam diri saja. Pihaknya akan selalu berusaha untuk mengurangi jumlah pengangguran.
“Kami tidak bisa diam saja, setiap tahun harus mengurangi pengangguran,” tegasnya.
Di Cimahi sendiri, terang Atty, tidak memiliki areal bebas terbuka untuk membangun industri atau pengembangan pusat kegiatan lainnya.
Sedangkan industri yang ada saat ini sudah optimum dan peluang kerja pun semakin terbatas. Sehingga, pelatihan peningkatan kerja pun menjadi salah satu opsi untuk mengurangi angka pengangguran.
“Dengan adanya lembaga yang mampu menggodog keterampilan pencari kerja untuk meningkatkan keterampilan kerja agar memiliki peluang lebih besar di pasar kerja regional atau nasional bahkan global,” imbuhnya.
Belum lagi, terang Atty, saat ini, Cimahi sedang membangun Technopark yang bisa menjadi alternatif bagi para pelaku ekonomi untuk melakukan kegiatan industri rumahan.
“Technopark akan disediakan untuk para pelaku interupreneur baru untuk mulai usahanya,” terangnya.
Diharapkan dengan adanya Technopark tersebut, akan mendorong tumbuhnya pengusaha kecil yang berkembang dan hali itu secara tidak langsung akan mengurangi pengangguran di Cimahi. cakrawalamedia.co.id (Rizki)