Vanja Bukilic dan Megawati Hangestri Pertiwi kembali menjadi pusat perhatian setelah tim Daejeon JungKwanJang Red Sparks mempertahankan rekor tak terkalahkan.
Red Sparks sukses mengamankan kemenangan ketiga mereka secara beruntun dalam lanjutan Liga Voli Korea 2024-2025, yang berlangsung pada Sabtu (16/2/2025).
Di bawah arahan Ko Hee-jin, Red Sparks menunjukkan semangat juang luar biasa saat bertandang ke markas Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Setelah bertarung selama lima set penuh, Red Sparks berhasil membawa pulang dua poin dengan kemenangan tipis 3-2 (20-25, 29-27, 19-25, 25-21, 15-11).
Dalam pertandingan ini, Megawati Hangestri Pertiwi dan Vanja Bukilic kembali menjadi kontributor utama dalam perolehan angka bagi tim yang dijuluki Red Force tersebut.
Kolaborasi dua pemain yang dikenal sebagai duet andalan lini serang ini menghasilkan total 51 poin untuk Red Sparks.
Bukilic tampil sebagai pemain dengan kontribusi terbesar, mencetak 26 poin dan menjadi pencetak angka terbanyak bagi tim.
Sementara itu, Megawati menyusul di posisi kedua dengan selisih satu poin lebih sedikit, tetap menunjukkan performa impresifnya.
Meski meraih kemenangan, Red Sparks masih harus menghadapi tantangan dalam mengurangi jumlah kesalahan yang terjadi sepanjang pertandingan.
Salah satu aspek yang menjadi sorotan adalah efektivitas serangan Megawati dan Bukilic dalam mengonversi peluang menjadi poin penting bagi tim.
Setelah pertandingan, Megawati, yang berasal dari Jember, Jawa Timur, mengakui bahwa ia masih berupaya untuk meminimalkan kesalahan.
“Hal seperti ini bisa terjadi saat bermain,” ujar Megawati, dikutip dari TheSpike melalui BolaSport.com.
“Saya merasa banyak belajar dari pertandingan ini, dan saya akan berusaha mengurangi kesalahan di laga berikutnya,” tambahnya.
Terlepas dari catatan tersebut, Megawati tetap merasa bangga karena timnya berhasil meraih kemenangan dalam pertandingan yang ketat.
“Yang terpenting bagi saya adalah kami berhasil memenangkan pertandingan,” katanya.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Bukilic, yang tetap merasa puas meskipun masih memiliki banyak hal untuk diperbaiki.
“Saya menyadari bahwa harus lebih berhati-hati agar kesalahan tidak terlalu sering terjadi,” ungkap Bukilic.
“Saya pernah mengalami situasi serupa sebelumnya, tetapi saya tetap bersyukur karena tim bisa meraih kemenangan.”
“Ketika saya melakukan kesalahan, saya cenderung kehilangan fokus,” lanjutnya.
“Namun, dalam pertandingan ini, saya mencoba untuk tetap berkonsentrasi dan bermain maksimal hingga akhir,” tambahnya.
Meski masih ada beberapa kesalahan, penampilan Megawati dan Bukilic tetap mendapat apresiasi dari media Korea Selatan, MyDaily.
Dalam salah satu artikelnya, MyDaily menyoroti peran besar keduanya sebagai pemain kunci dalam tim dengan kontribusi poin yang signifikan.
Dukungan dari pemain lokal seperti Park Eun-jin dan Jung Ho-young juga turut memperkuat Red Sparks dalam menghadapi lawan-lawannya.
“Bukilic dan Megawati kembali menjadi sorotan dengan torehan 26 dan 25 poin,” tulis MyDaily.
“Kombinasi mereka menghasilkan total 51 poin saat melawan Hi-Pass.”
“Selain itu, Park Eun-jin dan Jung Ho-young juga berperan dengan mencatatkan enam blok dan menyumbang 13 poin bagi tim.”
Kerja sama yang solid antara Megawati dan Bukilic di lini depan, ditambah dukungan dari pemain lokal, membantu Red Sparks memperbaiki kelemahan mereka sebelumnya.
Tim yang bermarkas di Daejeon kini mampu memberikan perlawanan lebih tangguh dan membalikkan keadaan meskipun sempat tertinggal.
“Red Sparks berhasil meraih kemenangan tiga kali berturut-turut, menambahkan dua poin hingga total menjadi 55 poin,” tulis MyDaily.
“Dulu, Red Sparks sering kesulitan saat tertinggal 1-2 dalam set atau saat berada di posisi yang kurang menguntungkan.”
“Namun, situasi kini telah berubah. Mereka kini memiliki kekuatan untuk bangkit dan mengalahkan lawan-lawan mereka,” tambah laporan tersebut.
