JAKARTA, (CAMEON) – Kubu pendukung Basuki T Purnama alias Ahok menyebut kalau rencana tablig akbar yang akan dihadiri KH Abdullah Gymnastiar, Senin (9/1/2-2017) besok, di Masjid Jami Al-Makmuriah, Kepulauan Seribu, Jakarta, sebagai bentuk provokasi warga.
Di media sosial Twitter, mereka memainkan trending #TolakProvokasiGNPF. “Kasus Ahok sudah masuk persidangan, GNPF-MUI Gag perlu provokasi warga kepulauan seribu dan kedok “aksi bela Islam”,” tulis @GunRomli, Minggu (8/1/2017). Dia adalah Mohamad Guntur Romli, aktivis Jaringan Islam Liberal yang juga pendukung fanatik Ahok.
Cuitan tersebut direspons netizen lain. “@GunRomli Siapa yg provokasi Mas? Bukankah anda nih yg lagi melakukan provokasi? Waduh maling teriak maling! Jgn takut! Dijamin demo damai,” tulis @gemulai123.
“@GunRomli ni org ga pernah insyaf ama provokasinya bawa, enten itu banyak masalah jgn lagi mamah masalah. Insyaf dan segera tobat,” balas @Djiono_mu.
“@GunRomli mas2, hati2 ntar kualat lawan ulama lho. Ingat akhirat mas, jgn gadaikan aqidah cuma utak hasrat dunia, bkl diminta tggung jwbta nanti,” timpal Mr. Febri.
Selain Aa Gym, akan hadir juga Hj. Irene Handono, mualaf yang jadi penceramah. Rencananya, tablig akbar itu akan dilangsungkan mulai pukul 12 siang sampai pukul lima sore. (pey)
