KOTA TASIKMALAYA (CM) – Dua hari menjelang pencoblosan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tasikmalaya telah menyalurkan kebutuhan logistik. Namun dalam pelaksanaan pendistribusian tersebut kota suara masih dalam keadaan belum tersegel sehingga disinyalir rentan terjadinya kecurangan.
Ketua KPU Kota Tasik, Ade Zaenul Mutaqin, membenarkan hal tersebut. Namun ia berkilah bahwa itu hanya masalah teknis. “Yang jelas, pada saat proses pengiriman sudah tersegel. meskipun kotak suara yang berisikan surat suara belum disegel, tapi jangan khawatir surat suaranya disegel dengan rapih,” tegasnya, Senin (25/06/2018).
Dijelaskannya, hari ini semua kebutuhan logistik mulai dari surat suara, kotak suara, bilik suara, dan kelengkapan yang lainnya sudah di didistribusikan ke 1161 TPS yang tersebar di 10 Kecamatan 69 dan Kelurahan di Kota Tasikmalaya.
“Dalam pendistribusian logistik kami mendapat kendala, yakni ada satu logistik yang belum terkirimkan. Ya itu folmulir C1, karena baru keterima dan saat ini sedang di set, nanti setelah selesai pengesetan sore atau malam ini, paling lambat besok akan langsung dikirimkan ke seluruh TPS,” papar Ade.
Ia menambahkan, proses pengiriman logistik dilakukan dengan pengawalan yang ketat oleh pihak kepolisian dan Panwaslu. Pihaknya menjamin selama pendistribusian tidak akan ada masalah, semua akan berjalan dengan lancar. (Edi Mulyana)