CIMAHI, (CAMEON) – Imbas kecelakaan beruntun yang melibatkan bus pariwisata, mini bus dan sepeda motor yang terjadi pada Jumat (8/7/2016) lalu di Jalan Kolonel Masturi KM 4 Kota Cimahi mengakibatkan beberapa tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) mengalami kerusakan.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Cimahi, Atty Suharti mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menanggulangi rusaknya beberapa tiang PJU.
“Kami (Pemkot Cimahi) sudah melakukan koordinasi, rapat dengan provinsi (Jabar) dan provinsi menjanjikan perbaikan dan menjanjikan kelengkapan rambu lalu lintas,” ungkap Atty, Senin (11/7/2016).
Jalan Kolonel Masturi memang jalan yang berada di wilayah Cimahi. Namun soal kewenangan dan tanggung jawab, itu sepenuhnya oleh Pemrov Jabar. Sebab, jalan tersebut merupakan jalan milik Pemrov Jabar yang menghubungkan Kota Cimahi dengan Kab. Bandung Barat.
Meski demikian, sambung Atty, Pemkot Cimahi tidak akan lepas tangan begitu saja. Pasalnya, lokasi terjadinya kecelakaan yang menewaskan 9 orang tersebut berada di wilayah Cimahi.
Untuk itu, pihaknya akan terus memantau situasi dan perkembangan jalan tersebut. Apalagi, jika ada kerusakan mengenai fasilitas jalan, seperti penerangan.
“Tentunya kami juga tidak tinggal diam. Terus melihat kekurangan-kekurangan yang ada apabila terjadi kecelakaan-kecelakaan,” katanya.
“Hari ini saya akan kumpulkan dinas-dinas terkait,” tambah Atty.
Perihal adanya beberapa fasilitas PJU yang padam, Atty mengatakan akan segera menindaklanjuti hal tersebut. Bukan hanya di daerah Kolmas saja, namun di semua wilayah yang ada di Kota Cimahi.
“Kalau ada lampu yang padam, kalau memang di daerah Cimahi untuk segera dilakukan penanganan,” imbuh Atty.
Untuk lebih memantapkan pemantauan mengenai fasilitas yang mengalami kerusakan, Atty meminta agar masyarakat ikut berperan aktif melaporkan permasalahan tersebut terhadap Pemkot Cimahi.
“Jadi, memang kebersamaan untuk segera melaporkan apabila ada hal-hal yang memang terjadi di lingkungan,” imbuhnya. cakrawalamedia.co.id (Rizki)
