Nasional

Kapolda Jawa Barat Menilai Lebay Laporan Habib Rizieq

59
×

Kapolda Jawa Barat Menilai Lebay Laporan Habib Rizieq

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, (CAMEON) – Kapolda Jawa Barat, Anton Charlian, menanggapi pelaporan dirinya ke Mabes Polri oleh Front Pembela Islam (FPI). Ditanya wartawan di sela rapat pimpinan bersama TNI, di Markas Besar TNI, Jakarta Timur, Senin (16/1/2017), Anton menilai, laporan itu lebay.

Menurut dia, pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab terlalu berlebihan, hanya karena satu ketakutan. Ia tak menjelaskan ketakutan apa yang dimaksud. Namun, Anton menghargai itu sebagai hak warga negara untuk berunjuk rasa atau melaporkan apapun ke polisi.

Pelaporan dirinya ke Mabes Polri oleh FPI disebabkan penganiayaan sejumlah aktivis Islam dan perusakan mobil oleh LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di sekitar Mapolda Jabar, Kamis (12/1) kemarin. Anton disebut-sebut berada di balik aksi anarkis itu, mengingat ia sebagai pembina GMBI.

Pengamat kepolisian, Bambang Umar, berharap agar Kapolri segera memeriksa Anton Charliyan. Menurutnya, seorang pejabat polisi dilarang aktif di luar kesatuannya. Itu ditegaskan dalam pasal 18 ayat 3 UU 2/2002. Sedangkan Anton yang menjabat kapolda Jabar malah aktif di GMBI.

Ia sepakat dengan tuntutan umat Islam untuk mencopot Anton dari jabatannya sebagai kapolda Jawa Barat. Itu penting untuk pelajaran bagi pejabat polisi lainnya, sehingga tidak terulang di kemudian hari. (pey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *