CIMAHI, (CAMEON) – Hari Kampanye Pertama Masuk Sekolah terlihat tampak belum maksimal. Pasalnya, masih sedikit orangtua yang mengantarkan anaknya ke sekolah pada hari pertama.
Berdasarkan pantauan di salah satu sekolah di Cimahi, terlihat puluhan para orangtua yang tengah mengantar anaknya. Namun, diantaranya langsung bergegas pergi lagi.
Salah satu orangtua siswa, Nana Rifana (37) mengaku belum mengetahui perihal adanya Hari Kampanya Pertama Masuk Sekolah.
“Ngga tau, taunya masuk aja,” katanya saat ditemui di SMPN 9 Cimahi, Jln. Maharmartanegara, Senin (28/7/2016)
Meski begitu, ia mengatakan bahwa setuju dengan diadakannya program yang baru yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut.
“Kalau positif, setuju aja,” ujarnya.
Berbeda dengan Nurfadilah (34), salah satu orangtua peserta didik baru. Ia mengaku mengetahui adanya Hari Kampanye Pertama Masuk Sekolah.
Untuk itu, ia sengaja menyempatkan waktunya untuk mengantar buah hati ke sekolah.
“Tau, sengaja nyempetin waktu,” katanya.
Selain karena Hari Kampanye Pertama Masuk Sekolah, ia juga memang ingin melihat anaknya masuk sekolah.
Ia berharap, setelah masuk sekolah menengah pertama ini, kelak anaknya bisa semakin cerdas dan semakin pandai bergaul untuk hal yang positif.
“Biar banyak temen, banyak pengetahuan, biar pinter,” ujarnya.
Kampanye Hari Pertama Masuk Sekolah sendiri merupakan program dari Kemendikbud yang baru diadakan tahun ini. Di dalamnya memuat dorongan agar orangtua mengantar anaknya ke sekolah pada hari pertama. cakrawalamedia.co.id (Rizki)
