BANDUNG BARAT (CM) – Proyek pembangunan taman alun-alun Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) resmi dimulai. Alun-alun Cililin bakal disulap menjadi taman dengan konsep miniatur Madinah.
Konsep taman alun-alun dengan nama The Little Madinah ini sengaja dibangun di Kecamatan Cililin untuk selanjutnya dijadikan sebuah icon religi di wilayah Bandung Barat. Ide itu berangkat dari banyaknya jumlah pondok pesantren di wilayah selatan Bandung Barat.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman bersama Pelaksana Tugas Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menyalakan sirine secara bersamaan sebagai pertanda dimulainya pembangunan.
“Target pembangunannya tujuh bulan. Biayanya sebesar Rp13,2 miliar. Mudah-mudahan pembangunan ini pembiayaan, semuanya lancar,” ujar Hengky, Sabtu (19/3/2021).
Dengan anggaran tersebut, alun-alun Cililin bakal disulap dengan konsep serba islami. Sejumlah fasilitas bakal dibuat diantaranya, lahan parkir, gedung informasi, menara, ampiteater, miniatur Al-Quran dan aksesoris lainnya.
Baca Juga : Ditangan Talons Coffee dan Resto Kupat Tahu Padalarang Jadi Lebih Ciamik
“Mudah-mudahan dengan dipercantiknya ruang publik di alun-alun Cililin ini bisa menjadi tujuan wisata, religi, kota santri dan aktivitas masyarakat maupun ekonomi bisa berjalan dengan lancar,” kata Hengky.
Dibangunnya ruang publik ini diharapkan bisa mendongkrak ekonomi wilayah selatan Bandung Barat. Perputaran ekonomi di wilayah selatan diharap bisa terbentuk seiring dengan perbaikan jalan dan hadirnya wisata-wisata baru.
“Kita ingin hadirnya renovasi Alun-alun Cililin ini memberikan dampak ekonomi dan mensejahterakan masyarakat,” jelas Hengky.
Rencananya di kawasan tersebut juga bakal dibangun dan dilengkapi dengan adanya pusat oleh-oleh dan juga sentra jajanan UMKM KBB. Ruko-ruko khusus produk-produk lokal disiapkan untuk memenuhi jajanan di sekitaran Cililin.
“Nah kita siapkan space untuk pedagang, mudah mudahan dengan dipercantik seperti saat ini kunjungan makin banyak dan omset jadi meningkat itu ikhtiar kita,” tuturnya.(bgs)