BANDUNG, (CAMEON) – Tahun 2019 Institut Teknologi Bandung (ITB) menargetkan akan terakreditasi Internasional semua. Saat ini, dari 43 prodi yang ada baru sebanyak 22 prodi yang sudah terakreditasi.
Menurut Rektor ITB, Kadarsah Suryadi, tahun ini akan menambah tujuh prodi. “Insya Allah akhir tahun sudah 29 prodi,” ungkap Kadarsah kepada wartawan di ITB, Sabtu (13/8).
Diusahakan hingga sampai akhir periode, dirinya menjabat sudah selesai. Alasan utama, melakukan akreditasi internasional adalah komodiras internasional dan kognisi internasional.
Sedangkan kepala humas ITB Budi Mulyadi akreditasi internasional tersebut didapat dari enam negara di dunia. Diantaranya, Amerika Serikat, German, Jepang, Korea, Inggris dan Asosiasi Perguruan Tinggi di ASEAN. “Kita sedang usahakan untuk ke depan,” ungkapnya.
Adapun akreditasi untuk teknik adalah ABET, Sains adalah ASIIN, Manajemen adalah ABEST 21, Arsitektur adalah KAAB, Kimia adalah RSC.
Terakhir Menteri Koordinasi Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan akan mendorong untuk masuk 25 top Universitas Internasional. “Saya masih ingat omongan Bapak saya yang bilang selain ITB tidak ada sekolah,” ungkapnya.
Dia mengatakan akan terus mendorong agar ITB bisa lebih baik. Terkait dengan kurangnya insinyur perlu ada penambahan. Hal ini guna memperkuat pembangunan di Indonesia. cakrawalamedia.co.id (Nta)