Menu

Mode Gelap
Mudik Bersama Polres Tasikmalaya; Ratusan Pemudik Merasa Terbantu dan Nyaman Ngaji On The Road; Menggapai Kasih Sayang dan Berkah di Kota Tasikmalaya Hengky Tegaskan H-7 Perusahaan Wajib Bayar THR Tepat Waktu Nasib Para Mahasiswa STMIK Tasikmalaya; Wahid Minta Pemda Jamin Kelangsungan Pendidikan di Tengah Pencabutan Izin Operasional Proyek Dikuasai Pokir DPRD, Pengusaha Lokal KBB Menjerit

Teknologi · 25 Sep 2019 09:32 WIB ·

Inovasi Teknologi Penyiraman Tanaman Berbasis Android


					ilustrasi penyiraman tanaman otomatis Perbesar

ilustrasi penyiraman tanaman otomatis

TASIKMALAYA (CM) – Internet of Thing (IoT) adalah sebuah konsep dimana suatu objek atau perangkat yang memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi manusia ke manusia atau manusia ke computer.

Sederhananya, Internet of Things adalah konsep dasar yang menghubungkan perangkat apapun satu sama lain. Termasuk kulkas, TV, mesin cuci, lampu, smartphone, mobil dan masih banyak lagi. Selain peralatan sehari-hari, IoT juga bisa menghubungkan berbagai komponen mesin seperti mesin jet pesawat terbang, bor pertambangan minyak, bahkan untuk media pertanian dan agrobisnis.

Fikri Bahtiar
Fikri Bahtiar bersama inovasinya

Seperti yang tengah dilakukan oleh Fikri Bahtiar, seorang guru prodi yang juga praktisi IT di SMK Nurusalam Salopa. Dengan kemampuannya mengolah IT dan berawal dari minimnya air dalam proses penyiraman berbagai benih tanaman di jurusan Agrobisnis dan tanaman Hortikultura di SMK ini terlebih memasuki musim kemarau ini, ia berinisiatif membuat sebuah inovasi baru.

Dengan pengetahuannya dibidang IT, Ia berinisiatif membuat sebuah inovasi yang mampu mengatur proses penyiraman taman. Hal ini terinspirasi dari minimnya air dalam proses penyiraman berbagai benih tanaman di jurusan Agrobisnis dan tanaman Hortikultura di Sekolahnya. Terlebih memasuki musim kemarau ini seperti saat ini.

“Sebenarnya ini berawal dari metode siram benih yang cukup menyulitkan bagi guru pertanian dan para murid dimusim kemarau ini ,” ungkapnya, Selasa (24/09).

“Kami buat sebuah inovasi penyiraman berdasarkan IOT, alhamdulilah dalam waktu sepekan semua masalah penyiraman sudah bisa teratasi,”jelasnya.

Fikri menjelaskan bahwa teknisnya cukup sederhana dengan aplikasi BLYNK yang ia download dan sejumlah alat yang mudah terjangkau, serta fasilitas android dan wifi yang tersedia, maka inovasi inipun bisa terwujud.

“Konsepnya hanya menyambungkan system aplikasi dengan perangkat kerasnya berupa selang dan toren air yang semuanya terkoneksi internet tentunya,” imbuhnya.

Fikri juga sudah mengajukan pengajuan kepada dinas terkait, untuk bisa mengaplikasikannya kepada para petani melalui balai-balai penyuluhan pertanian di Kabupaten Tasikmalaya.

“kita sedang coba untuk mengajukan proposal agar inovasi ini bisa terimplementasi kepada para petani, kalau sekarang kan hanya utnuk pembelajaran saja,” pungkasnya. (Dzm)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 701 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Tips Mencegah HP Overheat Saat Cuaca Panas Melanda

30 April 2023 - 19:53 WIB

Honda U-GO GT, Motor Listrik Sporty Terbaru dari Wuyang Honda di China

27 Maret 2023 - 12:17 WIB

Didimax Berikan Pemahaman Tentang Forex Melalui Buku 3ema Expert

28 Agustus 2022 - 08:49 WIB

Didimax Berikan Pemahaman Tentang Forex Melalui Buku 3ema Expert

Sudah Tahu Kelebihan Infinix Note 11? Simak Selengkapnya!

23 Januari 2022 - 10:30 WIB

Sudah Tahu Kelebihan Infinix Note 11

WhatsApp Punya Celah untuk Dihack

4 Desember 2021 - 12:40 WIB

WhatsApp Punya Celah untuk Dihack

Ula, Startup e-Commerce Indonesia yang Dapat Suntikan Dana Jeff Bezos

10 Oktober 2021 - 22:34 WIB

Ula, Startup e-Commerce Indonesia yang Dapat Suntikan Dana Jeff Bezos
Trending di Teknologi