KOTA TASIKMALAYA (CM) – Masih minimnya minat budaya baca ditengah lingkungan masyarakat, tak memutuskan semangat pemerintah Kota Tasikmalaya mengajak seluruh masyarakat, baik yang ada dilingkungan pendidikan, lingkungan pegawai dan lainnya, untuk menumbuhkan minat baca.
Kepala Dinas Perpustakaan, H Oslan Khorul Falah, mengatakan, tidak ingin dinas perpustakaan dipandang sebelah mata oleh pemerintah dan juga seluruh lapisan masyarakat.
“Hari ini awal kebahagiaan bagi kami selaku Kepala Dinas Perpustakaan Daerah dan Kearsipan, pasalnya hari ini perpustakaan naik kelas. Yang menyebabkannya naik kelas adalah kegiatannya dilaksanakan di Kantor Bank Indonesia. Terus terang sebelumnya perpustakaan belum pernah seperti ini. Ada yang bilang perpustakaan sekarang mulai naik daun,” papar Oslan dalam acara pembukaan safari gerakan nasional gemar membaca, di Bale Priangan BI, jalan Sutisna Senjaya, Selasa (27/02/2018).
Ia bertekad, mulai hari ini, perpustakaan harus menjadi wahana baca yang benar-benar diminati oleh pembaca dari semua kalangan.
“Apalagi baca itu sebagai pembuka pintu dunia, untuk itu mari kita bangkitkan lagi minat baca kedepan biar lebih baik lagi,” ajaknya.
Tak ketinggalan Oslan, mengucapkan terimakasih kepada Bank Indonesia yang telah memfasilitasi Dinas Perpustakaan.
“Terus terang, ini merupakan kehormatan bagi kami. Apalagi sebelumnya BI Corner telah dibuka di karpusda, semoga kerja sama safari gerakan Nasional pembudayaan kegemaran membaca di Provinsi dan Kabupaten/Kota tahun 2018 ini dalam Implementasi revolusi mental melalui mobilisasi pengetahuan berjalan dengan baik,” tambahnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekertaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan, Komisi DPR RI, anggota DPRD Kota Tasikmalaya Dede SIP, tuan rumah Bank Indonesia, Kepala Dinas Perpustakaan, Sekertaris Utama Perpustakaan Nasional dan seluruh tamu undangan yang hadir.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Heru Saptaji, mengucapkan banyak terimakasih kepada karpusda yang telah ikut membantu merealisasikan program BI.
“Kami akan selalu mendukung semua program karpusda, karena membaca buku itu akan membuka cakrawala, membangun mimpi-mimpi, cita-citanya dimasa yang akan datang. Untuk itu BI siap mendukung memperbanyak BI Corner, sekarang sudah ada 7, kita akan tambah 4 lagi BI corner tahun 2018 ini,” imbunya.
Selain itu, ia mengatakan, akan mengundang masyarakat supaya mau berkunjung ke perpustakaan milik BI yang memiliki 12 ribu koleksi buku, dilengkapi dengan fasilitas Wfi gratis dan buku terkini.
“Bahkan kedepan di BI corner akan melakukan bedah buku dengan menghadirkan penulis novel, dan pengamat ekonomi yang sedang terkenal untuk dijadikan narasumber, yang nantinya akan dilombakan,” pungkasnya. (Edi Mulyana)
