KOTA TASIKMALAYA (CM) – Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Tasikmalaya menggelar rapat koordinasi yang melibatkan semua unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan lainnya membahas kegiatan kalender Tasik Oktober Festival (TOF) 2018 di Ruang Rapat Wali Kota Tasikmalaya, Jumat (31/08/2018).
Kepala Seksi Ekraf Disbudparpora, H Edi menyebut hasil rapat jelang helaran TOF 2018 kegiatan dimulai pada tanggal 12-14 pada pukul 09:00-22:00 WIB, Jenis acaranya Preanger Tourism Fair di GOR Sukapura. Lalu, tanggal 13-16 mulai pukul 16:00-23:00 WIB Expo Ekraf/UKM di Jl. KH. Zaenal Mustofa, 14-16 pada pukul 12:00-23:00 WIB Gelar Budaya Area Expo Jalan Hz Mustofa.
Kemudian, Welcome Dinner Muskorwil Apeksi Outdoor di halaman Bale Kota Tasikmalaya, Karnaval Budaya/Helaran Budaya Star di Taman Kota finish Bank Indonesia, Festival Calung Renteg di lapangan upacara Dadaha dengan jumlah peserta sebanyak 1.000 orang seniman Kota Tasikmalaya.
“Adapun kegiatan yang akan ditampilkan pada kegiatan TOF 2018 mulai pameran kepariwisataan diikuti kurang lebih 100 peserta jasa usaha pariwisata dari dalam dan luar negeri. Disiapkan 80 booth masing-masing komunitas UKM, 10 UKM batik, 10 UKM bordir, 5 UKM kelom, 5 UKM alas kaki, 5 UKM kerajinan, 1 UKM payung geulis dan di wilayah Indonesia Kota/Kabupaten Jawa Barat,” papar Edi, Sabtu (01/09/2018).
Tak hanya itu, TOF juga akan menampilkan 3 stage diisi oleh pertunjukan kesenian tradisional dan modern berupa talenta lokal dan luar serta menampilkan gelar budaya selama 3 hari, dan penyambutan para wali kota diawali dengan gelar seni dan makan malam. Grand Opening Ceremony peserta karnaval terdiri dari, OPD, Komunitas seni budaya, BUMN/BUMD, 25 Wali Kota sebagai peserta Muskorwil. Kabupaten/Kota se Indonesia, Performance talent costum nuansa bordir.
Dia berharap semua kegiatan TOF berjalan sesuai dengan rundown kegiatan. Menurutnya, untuk mensukseskannya perlu peran serta dari semua unsur kalangan termasuk masyarakat di Kota Tasikmalaya. (Edi Mulyana)