News

Cetak Sejarah, Ia Solihat Perempuan Pertama di Posisi Ketua RW

155
×

Cetak Sejarah, Ia Solihat Perempuan Pertama di Posisi Ketua RW

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIK (CM) – Dalam ajang Pemilihan Ketua RW yang dihelat meriah di halaman Masjid Nurul Ikhsan, Nyonya Ia Solihat, pegiat majlis taklim, berhasil merebut posisi Ketua RW 12, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.

Ia memenangkan 246 suara, mengungguli pesaingnya H. Dede Dayat Sudrajat yang hanya meraih 99 suara. Dengan kemenangan ini, Nyonya Ia tercatat sebagai perempuan pertama yang memimpin RW 12, menciptakan sejarah dalam kepemimpinan di wilayah tersebut.

“Ya, ini sejarah baru. Wilayah ini baru pertama akan dipimpin oleh seorang perempuan,” ujar Yulianto, Ketua Pelaksana Pemilihan RW 12, usai penghitungan suara.

Proses perhitungan berlangsung penuh semangat dan diiringi tabuhan rebana dari sejumlah emak-emak, menjadikan pesta demokrasi di RW 12 meriah dan penuh kegembiraan.

Setelah penetapan hasil, Nyonya Ia menyampaikan rasa terima kasih dan terharu atas dukungan warga. “Insyallah, dengan kebersamaan, kita bisa merealisasikan program-program yang dibutuhkan warga, mulai dari pengentasan pengangguran, penanggulangan stunting, pengelolaan sampah, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Dengan terpilihnya Nyonya Ia, ia menggantikan posisi Ketua RW sebelumnya, Ade Wardiman, dengan semangat baru bagi seluruh warga.
Pemilihan Ketua RW: Demokrasi dan Kebersamaan

Pemilihan ini dilakukan secara door-to-door untuk memastikan partisipasi setiap warga. Kedua kandidat, Nyonya Ia dan H. Dede, melalui berbagai tahapan, termasuk diskusi dengan tokoh masyarakat serta penyampaian visi dan misi langsung kepada warga.

“Alhamdulillah, pemilihan berjalan meriah. Semua proses dilalui dengan penuh demokrasi dan kebersamaan,” jelas Yulianto, didampingi Sekretaris Panitia Adhi Martia dan Bendahara Wina Widianingsih.

Baca juga: Sinergi Warga dan Relawan, Aksi Ngaruat Lembur Cintarasa Bersihkan Sungai Cihideung

Ketua Pelaksana Yulianto juga menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pemilihan yang berlangsung aman dan penuh semangat. “Kami berharap demokrasi di RW 12 bisa menjadi contoh positif dalam Pilkada 2024 mendatang,” tambahnya dengan bangga. Yulianto sendiri dikenal sebagai desainer logo resmi Kota Tasikmalaya yang masih digunakan hingga kini.

Lurah Nagarasari, Ferry Heryawan, S.Kom, mengapresiasi partisipasi warga dalam pemilihan Ketua RW ini. Ia menyebut pemilihan ini sebagai “kenduri politik” yang penuh kebersamaan dan rasa demokrasi. Ferry mengajak warga RW 12 untuk bersinergi bersama Ketua RW, Ketua RT, dan pemerintah kelurahan guna mensukseskan program-program kemasyarakatan di wilayah tersebut.

“Saya bangga karena Ketua ‘KPU’ dalam pemilihan ini, Kang Yulianto, adalah orang yang berjasa dalam sejarah Kota Tasikmalaya. Logo yang ia buat belasan tahun lalu masih kita gunakan sebagai simbol kebanggaan bersama,” ujar Ferry.

Ia juga berharap seluruh warga mendukung kepemimpinan Nyonya Ia dalam menjalankan amanahnya.

Kemenangan Nyonya Ia dalam kontestasi ini turut memicu spekulasi terkait potensi kemenangan kandidat perempuan dalam Pilkada Kota Tasikmalaya pada 27 November 2024.

“Ini seperti pertanda jika kandidat perempuan juga bisa menang di Pilkada nanti,” ujar seorang warga dengan antusias.

Dengan terpilihnya Nyonya Ia, diharapkan wilayah RW 12 semakin sejahtera dan kondusif. Sinergi warga dan kepemimpinan yang solid akan menjadi kunci dalam merealisasikan berbagai program sosial dan ekonomi demi kesejahteraan bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *