KOTA TASIKMALAYA (CM) – Setiap tahun terjadi pergantian cuaca dari musim penghujan ke musim kemarau (pancaroba). Tak hanya memberikan dampak positif terhadap musim buah buahan, namun juga memberikan dampak negatif kepada lingkungan. Selain kekeringan juga wabah penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk.
“Ya, salah satu alternatif lain untuk memberantas nyamuk, yakni dilakukan fogging dan juga 3M (Menguras, Menutup dan Mengubur),” tutur Kepala Puskesmas Bantarsari, Tedi Setiady, saat melakukan Fogging di RT 01/01 Aboh Kelurahan Sukamulya Kecamatan Bungursari, Minggu (14/07/2019).
Menurutnya, fogging bukan untuk membunuh jentik nyamuk, tetapi untuk membunuh nyamuk yang sudah dewasa. Kalau untuk memberantas mencegah jentik nyamuk yang berkembang biak paling bagus, efektif, dan mudah adalah 3M.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat terutama yang berada di bawah binaan Puskesmas Bantarsari untuk selalu membersihkan lingkungannya masing masing.
“Membersihkan lingkungan atau membiasakan dan melakukan 3M itu merupakan langkah yang paling efektif guna memberantas sarang nyamuk hingga ke telur-telurnya,” pungkasnya. (Edi Mulyana)