KAB TASIKMALAYA (CM) – Hujan deras yang terjadi sejak Minggu (16/02) sore membuat Sungai Cikidang dan Citanduy yang melintas di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya meluap.
Akibatnya, area pesawahan dan Permukiman, jalan dan fasilitas umum lainnya tergenang air. Air mulai naik pada Senin (17/02/2020) sekira pukul 02.00 dini hari. Saat itu ketinggian air baru sekira 5 hingga 10 cm, ketinggian air terus naik dan mulai memasuki permukiman.
Namun warga tidak mengungsi, hanya berupaya menahan air agar tidak masuk rumah dan mengamankan barang-barangnya. “Saat ini warga masih bertahan di rumah masing-masing sambil menunggu surutnya air,” ucap Camat Sukaresik, Opan.
Menurut ia, meluapnya air diakibatkan curah hujan tinggi sejak pukul 13.00 hingga pukul 20.00. Debit air sungai Cikidang dan Citanduy meluap dan masuk menggenangi perkampungan juga persawahan. Dalam kejadian banjir tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun luka kerugian materi hingga saat masih dalam pendataan.
Sementara itu, Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin menyampaikan bahwa saat ini Babinsa bersama Bhabinkabtimas yang berada di lokasi terus berupaya mengevakuasi warga masyarakat
Pihaknya mengimbau warga agar untuk tetap waspada. Selain itu, melakukan koordinasi denganĀ Pemerintahan Desa dan Kecamatan. “Kepada masyarakat agar tetap tenang dan waspada apabila air semakin besar agar segera menuju jalur tempat evakuasi pengungsi yang sudah disiapkan,” ungkapnya.
Ia menyebut, semuanya tetap siaga di kantor Desa Tanjungsari. Mereka bergerak membantu masyarakat yang hendak beraktivitas, khususnya menyebrangkan guru, anak sekolah dan warga menggunakan mobil patroli Polsek dan BPBD. (Amas)