GROVE – Pebalap junior Mercedes Pascal Wehrlein dianggap masih belum mampu menangani kursi kosong di Mercedes. Sebelumnya, kursi tersebut diisi oleh Nico Rosberg yang memenangkan kejuaraan dunia. Akan tetapi, setelah kemenangan Rosberg memutuskan untuk pensiun.
Rencananya, kursi tersebut akan diisi oleh Wehrlein. Opsi tersebut awalnya muncul hanya untuk menemani Hamilton pada awal 2017. Akan tetapi, saat ini Mercedes sedang bernegosiasi dengan Williams untuk mendapatkan Valtteri Bottas.
Mercedes menyepakati perjanjian senilai hampir £ 15million mendapatkan Bottas dari Williams. Namun, jika William tidak mampu untuk menyetujui kesepakatan tersebut, Wehrlein yang akan menjadi patner Hamilton.
Jika hal tersebut terjadi, menurut Bos Toro Rosso Franz Tost hal tersebut menjadi kerugian bagi Mercedes. ”Mercedes berada dalam situasi yang sangat sulit,” kata Tost surat kabar Jerman Tiroler Tageszeitung yang dilansir oleh Daily Express, Selasa (27/12).
”Mereka telah mendominasi namun tiba-tiba kehilangan juara dunia. Dan hal itu terjadi terlalu terlambat bagi mereka untuk menggantikannya dengan sopir atas karena semua kontrak,” imbuhnya.
Menurutnya, Wehrlein merupakan sopir cadangan besar Mercedes. Untuk menghadapi Formula 1 musim depan, Mercedes tetap akan membidik gelar juara. Akan tetapi, Wehrlein masih jauh untuk meraih gelar juara tersebut.
”Saya selalu mengatakan bahwa dibutuhkan tiga tahun untuk driver untuk merasa nyaman di F1,” ucapnya.
Tentu saja, Hamilton-Wehrlein adalah pilihan termudah bagi Mercedes. Tetapi Mercedes berjuang untuk kejuaraan konstruktor dan banyak uang yang dipertaruhkan.
Dalam pandangannya, Pascal Wehrlein melaju seperti ikan kecil untuk musim sebelumnya. Dan itu juga tidak jelas apakah itu komposisi pembalap akan memiliki pengaruh buruk pada stabilitas tim.
Bottas tetap kandidat yang paling mungkin dengan empat musim penuh balap F1. Williams telah menegaskan jika Mercedes menginginkan pebalap 27 tahun tersebut – umur Bottas – Williams harus merekrut kembali Felipe Massa tahun depan.
Dalam perjanjian antara Mercedes dengan Williams, telah dihapus pembelian mesin diperkirakan sekitar £ 14.2m agar Bottas bisa menjadi pebalap Mercedes. (Putri)