PANGANDARAN, (CAMEON) – Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Pangandaran berhasil menemukan jasad Andriana (19) Mahasiswa dari Perguruan Tinggi Institut Agama Islam Cipasung (AIC) Tasikmalaya Jawa Barat, yang sempat hilang setelah tubuhnya tergulung ombak di pantai barat, tepatnya depan pos jaga 3 Balawista, Sabtu (10/9) lalu.
Ketua Balawista Pangandaran, Dodo Taryana mengatakan korban berhasil ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di bibir pantai Pamugaran, Sidamulih sekitar pukul 16.45 WIB. “Sebelumnya korban sempat terseret ombak dan tenggelam sejak tiga hari terakhir, Alhamdulilah berkat kerjasama dengan tim SAR yang melibatkan Polair, Basarnas, BPBD dan TNI AL jasad korban dapat ditemukan,” ujarnya.
“Selanjutnya Jasad korban di bawa ke puskesmas Pangandaran untuk dilakukan Identifikasi oleh Kepolisian sambil menunggu kedatangan pihak keluarga korban dari Tasikmalaya,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, tiga wisatawan asal Perguruan Tinggi Institut Agama Islam Cipasung (AIC) Tasikmalaya Jawa Barat tenggelam saat berenang di area pantai barat, tepatnya, depan Pos jaga Lifeguard 3. Diduga ombak sedang tinggi dan ketiga korban juga tidak bisa berenang. Ketiga korban diketahui bernama Rian Sopyan dan Deni Sirojudin dan Andriana. Namun, dua korban berhasil diselamatkan sedangkan Andriana tidak bisa diselamatkan karena tenggelam setelah digulung ombak. cakrawalamedia.co.id (Andriansyah)