JAKARTA (CM) – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan bahwa dirinya akan mengundang seluruh bupati dan wali kota dari wilayah Jabar untuk menghadiri pertemuan pada 8 April 2025 mendatang. Salah satu yang akan dipanggil adalah Wali Kota Depok, Supian Suri, terkait kebijakannya yang memperbolehkan ASN mudik menggunakan kendaraan dinas.
“Tanggal 8 April nanti, kita undang seluruh kepala daerah, termasuk Wali Kota Depok,” ujar Dedi saat berada di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani di kawasan Widya Chandra, Jakarta, Rabu 2 April 2025.
Menurut Dedi, langkah ini diambil agar kasus serupa tidak kembali terulang di masa mendatang. Dalam pertemuan tersebut, ia akan memberikan penekanan khusus pada aspek-aspek tata kelola pemerintahan, khususnya dalam penggunaan fasilitas negara oleh aparatur sipil.
“Ada beberapa poin penting yang akan kita sampaikan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi,” jelasnya.
Mengenai kasus yang menimpa Wali Kota Depok, Dedi menyatakan bahwa ia akan memberikan teguran, bukan sanksi keras, karena yang bersangkutan masih tergolong baru dalam jabatan tersebut.
“Masih baru menjabat, jadi sementara cukup kita beri peringatan. Anggap saja masih masa belajar,” ucap Dedi.
Sebelumnya, Supian Suri mengizinkan pegawai ASN di lingkungan Pemerintah Kota Depok untuk menggunakan kendaraan dinas dalam perjalanan mudik Lebaran. Ia menjelaskan, keputusan ini diambil sebagai bentuk penghargaan terhadap para ASN yang telah berdedikasi melayani masyarakat, sekaligus mempertimbangkan kondisi pegawai yang belum memiliki kendaraan pribadi.
“Kami mengizinkan penggunaan kendaraan dinas bagi mereka yang memang dipercayakan menggunakannya sehari-hari,” jelas Supian pada Jumat (28/3/2025).
Ia menambahkan bahwa kebijakan tersebut tidak dimaksudkan untuk disalahgunakan, melainkan untuk memudahkan ASN yang memang membutuhkannya saat mudik.