News

Anis Sayangkan Rapuhnya Keamanan Internal di NKRI

86
×

Anis Sayangkan Rapuhnya Keamanan Internal di NKRI

Sebarkan artikel ini
Anis Sayangkan Rapuhnya Keamanan Internal di NKRI
Tour Jawa Barat Anis Mata di Tasikmalaya

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Tak Kurang dari satu jam saja Anis Mata menjelaskan kondisi global pergerakan politik dunia yang berimbas ke Indonesia. Ditambah dengan session tanya jawab, tak sedikit dari para peserta yang menanyakan sikap Anis Mata terhadap kondisi bangsa saat ini.

Acara tour politik Anis di Jawa Barat ini di Tasikmalaya diagendakan dengan metode interaktif masyarakat dalam memahami Tatsqif siasi atau wawasan politik islam yg digelar di Hotel Horison, Selasa ( 10/04).

Mantan sekretaris jenderal sejak PKS berdiri hingga diangkat oleh Majelis Syuro PKS menjadi presiden partai pada 1 Februari 2013 – 10 Agustus 2015, ini mengawali diskusinya dengan menjelaskan kondisi dunia sejak era dekade perang dunia hingga sekarang, menurut dia gejala pengaruh konstalasi politik global di dunia ke tiga merambah dahsyat hingga ke wilayah asia termasuk Indonesia.

Dia mencontohkam bagaimana eropa dan amerika sangat menjunjung tinggi demokrasi karena menurut pemikir islam Sayyid Qutb eropa dan amerika sudah kehilangan makna ideologi sehingga dia tidak menempatkan agama diatas segalanya tapi sifat keduniawian menjadi barometer utama termasuk dalam kekuasaan.

“Jadi konsep negara sekuler itu ya itu , tidak menempatkan agama dalam aspek apapun dan inilah yg menjadin keruntuhan ideologi mereka dari sejak awal Perang dunia hingga sekarang,” jelasnya.

Dan dia tidak memungkiri jika pada gilirannya negara-negara dikawasan asia juga terdampak dari permainan politik timur dan barat.

“Dari Era Orde Lama, Orde Baru hingga orde sekarang Indonesia juga mengalami fluktuasi politik yang bervariatif, Orla kita mengiblat ke poros Timur dan zaman Orba kita merasakan poros Barat nah sekarang ini saudara saudara bisa merasakan kita berkiblat kemana?,” tanya Anis yang dijawab riuh peserta.

Mantan anggota Lembaga Pertahanan Nasional ( Lemhanas ) inipun menyikapi kondisi negara saat ini, dalam persepktif keamanan global di NKRI, maraknya eksodus pekerja china yang mudah masuk ke wilayah NKRI serta berton ton Narkoba dengan mudahnya memasuki teritori negara ini menurut dia karena sanagat rapuhnya tingkat internal kemanan di negara saat ini.

“Kalu saya lihat rapuh konsep internal keamanan kita, sangat rapuh sehingga mudah diakses oleh orang asing yang memiliki tujuan-tujuan terrtentu berkedok pekerja asing atau bahkan setingkat narkoba yang jumlahnya fantastis juga bisa masuk dengan sangat mudahnya, jelas ini sangat rapuh dan berbahaya jika dibiarkan,” ungkapnya.

Anis mengibaratkan kondisi Indonesia bagaikan sebuah pesawat yang terbang rendah namun melihat langit begitu tinggi.

“Ya mungkin filosopinya seperti itulah kita melihat langit begitu tinggi tapi kita merasakan pesawat terbang begitu rendah, jadi kapan naiknya saat kita membutuhkan sebuah tenaga baru, era baru dan sang pencerah baru tentunya agar pesawat bisa naik dan melesat ke atas dengan baik,” pungkasnya. ( zz )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *