News

Indosat Catat Laba Positif 17 Kuartal Berturut, Pelanggan Tembus 95 Juta

18
×

Indosat Catat Laba Positif 17 Kuartal Berturut, Pelanggan Tembus 95 Juta

Sebarkan artikel ini

JAKARTA (CM) – Di tengah situasi pasar yang semakin kompetitif, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatat kinerja yang kuat pada kuartal pertama tahun 2025. Perusahaan berhasil mempertahankan tren pertumbuhan positif selama 17 kuartal berturut-turut, ditandai dengan pertumbuhan laba bersih, peningkatan pelanggan, serta Average Revenue Per User (ARPU) yang naik secara tahunan.

Pada Q1 2025, IOH mencatat pertumbuhan ARPU sebesar 4,6% YoY, mencapai Rp39.200, serta menambah 700.000 pelanggan seluler baru dibandingkan kuartal sebelumnya. Total pelanggan seluler kini mencapai 95,4 juta pengguna. Pendapatan perusahaan stabil di angka Rp13,58 triliun, sementara EBITDA tumbuh 0,6% QoQ menjadi Rp6,42 triliun. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik 27% QoQ, menjadi Rp1,31 triliun.

“Pencapaian ini tidak hanya menunjukkan ketahanan finansial kami, tetapi juga dedikasi seluruh tim Indosat dalam melayani masyarakat Indonesia,” ujar Vikram Sinha, President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison. “Di tengah dinamika industri, kami tetap konsisten pada visi besar kami: memberdayakan Indonesia melalui teknologi.”

Untuk mendukung pertumbuhan ini, Indosat mengalokasikan belanja modal (Capex) sebesar Rp2,62 triliun, dengan lebih dari 90% diarahkan untuk pengembangan jaringan seluler. Jumlah BTS 4G meningkat menjadi 202.179 unit, tumbuh 10% dibanding tahun lalu, memperluas akses digital ke berbagai wilayah, termasuk area yang sebelumnya belum terlayani optimal.

Indosat juga mencatat tonggak global penting di ajang Mobile World Congress 2025 di Barcelona, dengan menjadi operator ketiga di dunia dan pertama di Asia Tenggara yang secara komersial mengimplementasikan teknologi AI-RAN bersama mitra strategis Nokia dan NVIDIA. Teknologi ini memperkuat jaringan Cloud RAN dengan kecerdasan buatan, meningkatkan efisiensi energi dan kualitas jaringan.

Seiring perluasan infrastruktur, Indosat memperkuat posisi sebagai pionir gaya hidup digital melalui peluncuran Digital Hub pada Februari 2025. Platform ini menyatukan berbagai layanan digital seperti hiburan, e-commerce, kesehatan, dan gaya hidup dalam satu ekosistem terintegrasi, yang kini telah melibatkan:

  • 50+ juta pengguna aktif bulanan
  • 10 juta pengguna harian melalui aplikasi myIM3 dan bima+

Dalam bidang pengembangan sumber daya manusia, Indosat terus memperluas program edukasi digital seperti Generasi TerkonekSi (GenSi) dan IDComp, yang membekali generasi muda dengan keterampilan penting dalam bidang AI, otomasi, dan kepemimpinan digital. Program ini juga dilengkapi dengan sertifikasi berstandar global untuk membuka akses ke peluang kerja masa depan.

Sebagai bagian dari transformasi jangka panjang, Indosat menegaskan visinya menjadi AI Native TelCo dan AI TechCo. Transformasi ini diwujudkan melalui:

  • Investasi berkelanjutan dalam teknologi mutakhir
  • Kolaborasi lintas industri untuk adopsi AI, 5G, dan IoT
  • Peningkatan layanan yang berkelanjutan dan inklusif

Pada kuartal ini, Indosat juga menggelar acara Indonesia AI Day for Mining Industry, menjembatani sektor industri untuk menerapkan solusi berbasis AI dan teknologi digital demi meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan operasional.

“Perjalanan kami sebagai AI-TechCo baru saja dimulai. Namun tujuan kami tetap sama: menjadikan teknologi sebagai kekuatan untuk inklusi, inovasi, dan kedaulatan digital Indonesia,” tutup Vikram Sinha.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *