CAKRAWALAMEDIA.CO.ID – Olahraga lari termasuk olahraga yang murah dan dapat dilakukan kapan saja. Juga, olahraga itu banyak sekali manfaatnya bagi tubuh. Salah satunya, bisa untuk menurunkan risiko berbagai macam penyakit berbahaya, seperti jantung koroner.
Lari sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, yaitu bisa memperlancar peredaran aliran darah dan meningkatkan kesehatan, serta kebugaran tubuh.
Selain itu juga, olahraga lari dapat memicu pengeluaran hormon dan enzim yang merangsang jantung, serta otot akan bekerja lebih baik lagi.
Beberapa manfaat olahraga lari bagi kesehatan:
– Mengurangi Berat Badan
Olahraga lari dapat memicu pembakaran kalori dalam tubuh. Banyaknya kalori yang dibakar dipengaruhi oleh seberapa cepat dan seberapa jauh jarak lari Anda.
– Baik untuk Kesehatan Lutut
Olahraga lari dapat membantu memelihara kesehatan lutut, bahkan pada penderita arthritis sekalipun. Studi menunjukkan bahwa olahraga lari dapat menurunkan risiko arthritis pada lutut dan pinggul, serta merangsang pertumbuhan tulang rawan pada lutut.
– Mencegah Osteoporosis
Olahraga lari dapat memicu pembentukan sel-sel tulang baru. Hal ini yang membuat tulang Anda menjadi lebih kuat dan dapat menurunkan risiko terkena osteoporosis.
– Membantu Mengurangi Risiko Jantung Koroner
Olahraga lari dengan jarak lebih dari 16 km per minggu, setidaknya bisa meningkatkan HDL atau kolesterol baik dalam tubuh. Juga, dapat membantu mengurangi kadar trigliserida dan lemak dalam tubuh. Apabila Anda dapat meningkatkan jarak lari hingga 80 km per minggu, Anda akan mengalami peningkatan HDL yang signifikan.
Para peneliti menunjukkan bahwa melakukan olahraga lari secara teratur dan lebih dari 50 menit dalam seminggu dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Tips Melakukan Olahraga Lari
Meski mudah dan dapat dilakukan kapan saja, sebaiknya Anda mengetahui beberapa tips lari di bawah ini agar hasil yang didapatkan lebih maksimal dan dapat mengurangi risiko cedera yang mungkin terjadi.
Ada beberapa hal yang harus diketahui, di antaranya:
– Pilih sepatu yang tepat guna mengurangi risiko cedera
– Sebelum lari lakukan dulu pemanasan
– Mulailah dengan berjalan selama lima menit atau lebih
Sisipkan lari setidaknya selama beberapa menit, kemudian kembali berjalan. Lakukan ini secara bergantian.
Tingkatkan durasi lari Anda secara bertahap, hingga Anda mampu berlari tanpa berjalan.
Lakukan pendinginan dengan berjalan pelan, agar detak jantung dan tekanan darah Anda kembali normal.
Agar mendapatkan berbagai manfaat olahraga lari ini, Anda harus melakukannya secara rutin dengan dibarengi mengonsumsi makanan yang sehat.
Semoga bermanfaat…