KOTA TASIKMALAYA (CM) – Menjelang musim kemarau Tahun 2018, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya sudah mempersiapkan anggaran guna membantu pasokan air bersih untuk masyarakat yang membutuhkan.
Kepala BPBD Kota Tasikmalaya, Yudi Kustiadi, mengatakan, besaran anggaran untuk bantuan pasokan air bersih itu masih belum bisa dipastikan berapa besaran jumlahnya.
“Yang pasti kebutuhan air akan disesuaikan dengan anggaran yang ada. Kita harus melihat dulu berapa ratus ribu kubik atau berapa tangki kebutuhan air bersih nanti disaat musim kemarau datang,” terangnya saat ditemui cakrawalamedia, Kamis (05/04/2018).
Ia menambahkan, besaran anggaran untuk kebutuhan nanti belum diketahui secara pasti, namun secara keseluruhan jumlahnya diperkirakan 1 miliar. Itu untuk berbagai penanggulangan bencana seperti longsor, gempa, termasuk kekeringan dan lainnya.
“Perlu diketahui dan diwaspadai bahwa menjelang musim kemarau banyak terjadi bencana kebakaran dan kekeringan lahan, terutama di wilayah Kecamatan Kawalu, Indihiang dan Tamansari,” papar Yudi.
Agar terjalin komunikasi dengan masyarakat, pihaknya sudah menyiapkan Sistem Penanggulangan Darurat Terpadu (SPGDT) yang meliputi beberapa unsur, yakni mulai dari bidang kesehatan, damkar, sosial, infrastruktur jalan rusak hingga rumah rusak.
Menurutnya, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan memberikan imbauan kepada masyarakat dalam menjelang musim kemarau ini melalui surat edaran yang akan disampaikan kepada pihak terkait yang dapat mewakili masyarakat dan berharap masyarakat ke depannya bisa waspada.(Edi Mulyana)
