News

BPJS Kenegakerjaan Kesulitan Data Angkatan Kerja

191
×

BPJS Kenegakerjaan Kesulitan Data Angkatan Kerja

Sebarkan artikel ini
BPJS Kenegakerjaan Kesulitan Data Angkatan Kerja

CIMAHI (CAMEON)-Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kota Cimahi kesulitan untuk mendata angkatan kerja. Hal ini disebabkan, kurang update data yang ada di Dinas Ketenagakerjaan.

Menurut Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Cimahi, Ferry Azhari, tahun ini untuk data terbaru pihaknya menunggu data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun lalu.

“Untuk data terbaru saja, kita masih kesulitan. Jumlah angkatan kerja dan produktifitas kita masih belum bisa menyebutkan,” kata Ferry kepada CAMEON di kantornya, Rabu (27/3/2017).

Dalam kesempatan tersebut dia mengungkap, perpindahan dan jumlah tenaga kerja cukup cepat. Apalagi periodisasi lowongan kerja pun tidak dapat dijadwalkan. Hal ini membuat percepatan jumlah tenaga kerja.

Apalagi, perpindahan tenaga kerja dari satu daerah ke daerah lain pun cukup cepat. Saat ini, nilai Upah Minimum Regional (UMR) yang paling tinggi.

Hal ini tidak bisa dipungkiri, jika tenaga kerja mencari pekerjaan yang lebih nyaman. “Memang masyarakat terutama masyatakat dengan usia produktif mencari pekerjaan yang nyaman,” katanya.

Untuk masalah data, pihaknya juga saat ini telah melakukan pendataan yang berasal dan bersumber dari masyatakat. Di mana BPJS Ketenagakerjaan hadir dan meninjau para pelaku usaha.

“Kami mendata para pelaku usaha dengan infomasi yang di dapat dari pada warga sekitar,” ujarnya.

Alasan BPJS Ketenagakerjaan sangat penting, lanjut dia, hal ini meminimalisir sejumlah kemungkinan dari resiko kerja. Di mana dana dari BPJS Kesehatan tidak bisa mengback-up. (Putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *