CIMAHI, (CAMEON) – Pemerintah Kota Cimahi menargetkan 3.308 Penerangan Jalan Umum (PJU) terpasang di jalan gang pemukiman pada tahun 2016 ini.
Pemasangan PJU di gang-gang pemukiman padat tersebut terangkum dalam program ‘Baranang’ milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cimahi yang sudah lama di gemborkan.
Kepala Bidang PJU dan Pertamanan DKP Kota Cimahi, Endang mengatakan, sebetulnya, DKP menargetkan 9.000 titik penerangan di pemukiman, tapi hal tersebut merupakan target realisasi 2018 mendatang.
“Jumlah PJU yang ideal 9 ribu titik khusus PJU gang. Yang akan terealisasi tahun ini 3.308 titik. Sisanya, 6ribu lagi target 2018 selesai,” katanya, Rabu (7/9/2016).
Dikatakan Endang, program baranang ini sudah disosialisasikan di hampir setiap kelurahan yang ada di Cimahi. Saat ini, program tersebut sudah memasuki tahap lelang.
“Mudah-mudahan minggu ini sudah ada pemenang, diumumkan,” ucapnya.
Jika pemenang lelang sudah diumumkan, selanjutnya DKP akan menyosialisasikan kembali untuk penetapan titik-titik pemasangan penerangan program baranang.
“Target sesuai jadwal Desember semua (3.308 titik terpasang),” katanya.
Perihal anggaran, DKP hampir dipastikan mengucurkan dana sekitar Rp 12 miliar. Namun, dana tersebut bukan hanya untuk pemasangan penerangan di gang pemukiman saja, namun juga di jalan lingkungan warga.
“Sekitar Rp 12 miliar untuk PJU gang sama non gang,” terangnya.
Dijelaskan Endang, program baranang merupakan program pemasangan penerangan yang akan menyentuh pemukiman padat. Rencananya, disetiap RT/RW yang ada di Cimahi, akan dipasang PJU.
Pemasangan PJU di gang-gang pemukiman warga juga merupakan langkah Pemkot untuk meminimalisir aksi kriminalitas yang kerap terjadi di tengah-tengah masyarakat.
“Meningkatkan cakupan pencahayaan sebagai bentuk usulan dari masyarakat. Program ini bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan,” imbuhnya. cakrawalamedia.co.id (Rizki)
