News

10 Hari Hilang, Lusi Diduga Jadi Korban Hipnotis

442
×

10 Hari Hilang, Lusi Diduga Jadi Korban Hipnotis

Sebarkan artikel ini
10 Hari Hilang, Lusi Diduga Jadi Korban Hipnotis
Lusi fauziah (18) diduga korban hipnotis

TASIKMALAYA (CM) – Diduga menjadi korban hipnotis sekelompok orang, Lusi Fauziah (18) warga Kampung Sindang Asih Rt/Rw 004/001 Babakan Sampe Kelurahan Mangkubumi  Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya hilang selama 10 hari sejak Kamis (06/09/2018).

Menurut keterangan Ani (39) bibi korban, Lusi (18) anak dari pasangan Dede dan Dedeh, dijemput paksa di sekolahnya oleh laki-laki tua beserta temannya sekira jam 13.00 WIB dengan menggunakan mobil.

“Ada sekitar 10 hari yang lalu, hari Kamis tanggal 06 kalau tidak salah, ketika dijemput oleh orang tuanya ke sekolahnya, Lusi nampak tidak ada di sekolah. Menurut kabar dari gurunya , Lusi sudah ada yang jemput. Mereka sekelompok laki-laki menggunakan mobil, menjemput dengan memaksa, malah sempat dilarang oleh gurunya tapi tetap memaksa dengan bilang Lusi sering disiksa oleh orang tuanya,” ungkap Ani saat ditemui di rumahnya, Jumat (14/09/2018).

Ani melanjutkan, orang-orang yang menjemput Lusi ke sekolah bukan orang asing lagi bagi keluarga korban, namun demikian mereka merupakan orang luar yang katanya mengontrak di rumah korban.

“Sebenarnya mereka sudah saling kenal karena mereka tinggal di rumah korban, katanya sih ngontrak tapi gak tahu sebenarnya mah ya,” tambahnya.

Ani menduga keponakannya itu merupakan korban hipnotis dan tipuan orang-orang yang tinggal di rumah korban. Karena menurutnya, selama kurang lebih lima bulan lamanya mereka tinggal, ada gelagat yang mencurigakan yang di tunjukan keluarga korban.

“Ya mereka yang jemput ponakan saya itu tinggalnya di rumah kaka saya (orang tua korban), katanya ngontrak di sana, namun saya juga tidak mengerti kegiatannya apa. Dilihat dari gelagatnya ada yang mencurigakan, seperti ada ritual-ritual begitu.  Takutnya kaka saya dan keluarga menjadi korban seperti itu. Bahkan ada nada kalau keponakan saya itu akan mereka jadikan tumbal,” terangnya.

Selama ini, orang tua korban sudah berusaha mencari kemana-mana namun hasilnya nihil. Untuk itu ia berpesan kepada yang menemukan untuk segera menghubungi keluarga korban.

“Mudah-mudahan ponakan saya disadarkan, karena saya yakin kalau bukan karena hipnotis, ia pasti sudah pulang minimal menghubungi kami. Dan bagi yang menemukan korban, bisa menghubungi saya di no 082398777585 (Ani) atau wa anak saya irfan di no 081298807374,” harap Ani. (Sep)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *