News

Warga Cigugur Daulati Bupati Jeje Jadi Kanjeng Dalem

185
×

Warga Cigugur Daulati Bupati Jeje Jadi Kanjeng Dalem

Sebarkan artikel ini
Warga Cigugur Daulati Bupati Jeje Jadi Kanjeng Dalem

PANGANDARAN (CM) – Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata didaulat menjadi Kanjeng Dalem oleh warga saat menghadiri acara tradisi nuak lauk di Sungai Sipatahunan Desa Cempaka, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Jumat (11/05/2018). Tradisi nuak lauk ini diketahui sudah ada sejak abad ke-16 di masa Pemerintahan Sukapura.

Dari pantauan cakrawalamedia di lapangan, kedatangan orang nomor satu di Pangandaran ke Sungai Sipatahunan diperlakukan layaknya Kanjeng Dalem dengan cara menggunakan tandu menuju bibir sungai yang langsung menaburkan ikan sebanyak 1500 kilogram di Muara Sungai Siapatahunan yang langsung diburu oleh masyarakat untuk ditangkap.

Menurut Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata tradisi buhun nuak lauk harus dipertahankan. Pasalnya, Tradisi nuak lauk memiliki nilai filosopi salah satunya kita harus memelihara alam. “Masyarakat juga harus lebih memperhatikan kebersihan sungai dan menjaga habitatnya jangan sampai punah,” pintanya.

Jeje menyebutkan ikan yang ditaburkan kesungai sebanyak 1500 kilogram untuk kemudian diburu oleh masyarakat.

“Tradisi berburu ikan ini merupakan tradisi orang terdahulu untuk memenuhi kebutuhan dalam bertahan menyambung hidup,” ungkap Jeje.

Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Kabupaten Pangandaran Erik Krisna Yuda Astrawijaya Saputra yang juga Camat Cigugur menjelaskan bahwa tradisi nuak lauk salahsatu ajang silaturahmi antara pemimpin dengan masyarakat.

“Tradisi ini juga sebagai sarana wisata edukasi dalam rangka mempertahankan kearipan lokal,” terangnya.

Erik menegaskan kegiatan nuak lauk ini bakal jadi agenda rutin tahunan di Kecamatan Cigugur. “Tradisi ini merupakan salah satu bagian dalam mendukung visi misi Pangandaran untuk menuju kabupaten wisata,” pungkasnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *