News

Wali Kota Tasik Prihatin Adanya Insiden Pembakaran Bendera Tauhid

131
×

Wali Kota Tasik Prihatin Adanya Insiden Pembakaran Bendera Tauhid

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, mengaku prihatin dengan adanya insiden pembakaran bendera warna hitam bertuliskan lafazd tauhid yang terjadi di Kabupaten Garut bertepatan dengan Hari Santri Nasional (HSN) ke-3, beberapa waktu lalu.

Dia menyebut, meski kejadiannya di luar daerah namun selaku warga Kota Tasikmalaya terkena dampak. “Tentunya kami selaku wali kota, sangat prihatin dan menyayangkan karena bisa terjadi seperti itu,” papar Budi di halaman Bale Kota Tasikmalaya, Jumat (26/10/2018).

Budi mengaku tidak bisa menjustifikasi terhadap kejadian tersebut karena setiap orang memiliki sudut pandang yang berbeda. Menurutnya, alangkah baiknya semua permasalahan ini tidak menjadi runcing, harus menjaga ukhuwah antar sesama.” Karena masih banyak pekerjaan yang lebih penting dan lebih besar menunggu kita,” ujarnya.

Dia menginginkan semua pihak untuk tidak terpancing mengingat saat ini banyak berita hoax beredar yang sifatnya menyerang. “Saya bersyukur karena pada aksi kemarin ribuan umat muslim di Kota Tasik turun kejalan. Meski sempat memanas kedua belah pihak, tapi alhamdulillah tidak ada kejadian apapun, karena aksi yang dilakukan bukan untuk mendiskreditkan kelompok tertentu, hanya untuk memperlihatkan solidaritas,” kata Budi.

Insiden tersebut, ungkap ia, menjadi sebuah pembelajaran untuk semua pihak untuk selalu bersyukur. Apalagi, lanjut Budi, bertepatan dengan HUT Kota Tasik. Kemudian, 22 Oktober HUT Santri. T”entu harus kita syukuri dan dijadikan pembelajaran bagi semua termasuk umat muslim di manapun berada,” harapnya.

Untuk menyikapinya, Budi menyebut bakal ada pertemuan dan pembahasan dengan seluruh elemen yang didalamnya terdiri dari pihak kepolisian, TNI termasuk seluruh ormas Islam. “Diharapkan semua pihak bisa menahan diri, karena pelaku sedang diproses oleh hukum. Semuanya kita serahkan saja kepada pihak yang berwajib,” imbau wali kota. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *