KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, menyebutkan, saat ini darurat kekeringan di Kota Tasikmalaya sudah semakin dirasakan oleh masyarakat. Hal ini akibat musim kemarau yang berdampak pada sulitnya warga mendapatkan air untuk kebutuhan hidup sehari-hari maupun pertanian.
“Saya minta seluruh camat dan lurah cepat tanggap dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama kebutuhan air bersih,” ujarnya di Aula Bank Indonesia, Senin (11/9/2017).
Ia menegaskan, masyarakat jangan sampai kesulitan mendapatkan air bersih atau telat mendapatkannya. Untuk itu, ia mengimbau kepada para camat dan lurah termasuk BPBD secepatnya harus melakukan koordinasi dengan masyarakat yang membutuhkannya.
Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Daerah telah menyiapkan segalanya, termasuk anggaran dan dua unit kendaraan tangki untuk pendistribusian air bersih.
Dikatakan Budi, sebagai bukti bahwa pemerintah telah melakukan evaluasi dan kepedulian terhadap masyarakat, pihaknya selain menyiapkan anggaran juga didukung dengan peraturan Wali Kota (Perwalkot).
“Intinya pemerintah dalam penanggulangan kekeringan sekarang ini semuannya sudah disiapkan, tinggal koordinasi saja,” pungkasnya. (Edi Mulyana)