SUMEDANG (CAMEON) – Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mizwar, dalam sambutannya pada syiar akbar dan halal bihalal yang diprakarsai oleh pontren dan Majelis Dakwah Al Qodisiyah di kampung Jatiroke, Jatinangor Sumedang Jawa Barat, Sabtu ( 08/07), menegaskan bahwa Jawa Barat yang memiliki 90% adalah mayoritas umat islam memiliki kepatuhan kepada ulama.
“Laporan dari BPS Jawa Barat, menyebutkan bahwa hampir 90 % warga Jawa Barat sangat menghormati ajengan, kiyai dan ulama serta umaro, ini artinya bahwa dalam tahun politik ke depan warga Jawa Barat sangat membutuhkan pemimpin yang taat beragama,” ujar Dedi Mizwar.
Selain itu, dalam inti tauziahnya ketua DPD FPI Jabar KH Abdul Qohar al Qudsi LC, mengajak agar umat islam harus tetap bersatu jangan mudah terpecah belah, terlebih menghadapi musim politik di Jawa Barat.
Abdul Qohar menegaskan bahwa ditengah-tengah degradasi umat islam yang kerap dijadikan objek penderita, umat islam harus tetap bersatu bergerak bersama dalam membela ulama dan umaro.
“Untuk itulah ulama di Jawa Barat sepakat untuk menjadikan calon pemimpin daerah Jawa Barat nanti harus orang muslim yang taat beribadah dan jauh dari sifat musrik, dan saya ditunjuk oleh ulama Jawa Barat untuk menjadi ahlul hali wal aqli dalam Pilkada Jabar mendatang,” tegasnya.
Acara Halal bihalal ini sendiri diikuti oleh umat islam dan sejumlah anggota DPW dan DPC FPI se Jawa Barat. ( dzm )