News

Usai Nyeblak, 3 Gadis Remaja Hilang Diduga Dibawa Ke Pangandaran

427
×

Usai Nyeblak, 3 Gadis Remaja Hilang Diduga Dibawa Ke Pangandaran

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Kasus hilang anak di Kota Tasikmalaya dalam sebulan terakhir ini rupanya semakin meningkat. Setelah hilangnya siswi SMP 6 yang berakhir tragis, kini menyusul tiga orang pelajar yang hilang usai kuliner di Kota Tasikmalaya.

Satu diantara 3 gadis remaja itu adalah Silvia Wulandari, warga Nagarakasih RT 05/01 Kersanaegara Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya yang juga Pelajar MTs Negeri 3 Nagarakasih di Kota Tasikmalaya ini dinyatakan hilang oleh orang tuanya, pada Jum’at 31 Januari 2020, sekira pukul 13.00 WIB.

Menurut sang ibu, Elis Nurhayati, korban berpamitan untuk jalan-jalan kuliner di Kota Tasik, namun hingga malam hari korban tak kunjung pulang, dan sang ibu pun cemas dan segera melaporkannya ke pihak Kepolisian.

“Dia izin mau Nyeblak (makan kuliner baso ) bersama teman temannya, tapi ditingu tungu kok belum pulang juga, ditelpon HP nya ga aktif aktif ” ucap sang Ibu cemas.

Sementara itu, Nuning, kakak Silvia Wulandari menuturkan bahwa tersiar informasi adiknya berada di lokasi wisata pantai Pangandaran, dan di bawa oleh seseorang yang bernama Agil, info ini ia dapatkan dari salah satu teman Silvia yang sempet menceritakan kepadanya.

” Saya sudah mencoba menghubungi berkali kali lewat HP tapi tidak akti, dan kebetulan salah seorang temannya yang berhasil pulang kerumahnya, kemarin tuh sempat bilang bahwa mereka diduga dibawa oleh seseorang bernama Ragil ke Panagandaran,” ujar Nuning.

Nuning dan Orang Tua korban berharap agar pihak Kepolisian bisa menyelidiki keberadaan anak dan adik mereka seperti yang mereka dapatkan informasi dari teman Silvia tersebut.

“Saya sangat berharap pihak kepolisian bisa melakukan koordinasi dengan Polsek Pangandaran untuk bisa melacak keberadaan adik kami, dan kami sekeluarga sangat khawatir pak, apalagi dalam sebulan terakhir ini banyak kasus anak hilang yang berujung tragis ” ungkap Nuning. (dzm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *