News

Usai Beri Keterangan ke Bareskrim, Habib Rizieq: Jangan Lakukan Manuver Politik

208
×

Usai Beri Keterangan ke Bareskrim, Habib Rizieq: Jangan Lakukan Manuver Politik

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, (CAMEON) – Usai memberi keterangan ke Bareskrim Polri sebagai saksi ahli selama tujuh jam lebih, Ketua Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Syihab, menyampaikan pesan kepada media massa, Kamis, 3 November 2016, malam.

Ia mengatakan, rangkaian penyelidikan atas dugaan penistaan agama yang dilakukan calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Thahaja Purnama, telah dilakukan. Langkah selanjutnya adalah gelar perkara.

Habib Rizieq meminta agar gelar perkara itu dipercepat dan jangan ada intervensi dari siapapun, termasuk presiden dan partai politik. Ia menegaskan, partai politik pendukung Ahok jangan mentang-mentang besar dan memiliki banyak kursi di parlemen, sehingga melakukan manuver politik untuk mempengaruhi kinerja Polri.

Menurut dia, kasus yang melibatkan Ahok bukan saja jadi isu regional, tapi sudah jadi perhatian nasional, bahkan internasional. Seluruh penjuru Nusantara gaduh. Demonstrasi di mana-mana. Semua tersakiti oleh ucapan Ahok.

Lamanya pemeriksaan yang sampai tujuh jam lebih itu, kata Rizieq, lantaran dirinya harus memberikan keterangan menyeluruh dengan menjelaskan berbagai tafsir dan kajian agama untuk menegaskan penistaan agama yang dilakukan Ahok.

Kedatangannya ke Bareskrim Polri adalah sebagai saksi ahli yang direkomendasikan Majelis Ulama Indonesia. Saat memberikan keterangan, ia menyertakan belasan referesnsi dari kitab-kitab klasik agar duduk perkaranya jelas.

Selain Rizieq, saksi ahli yang dihadirkan ada dari Majelis Ulama Indonesia, ahli tafsir, ahli hukum pidana, dan ahli tata bahasa. Sedangkan total saksi yang dimintai keterangan mencapai 22 orang. (pey)

Foto: detik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *