TASIKMALAYA (CM) – Pemilukada serentak bulan Juni mendatang memang masih cukup lama namun suara umat islam sangatlah bermakna dalam menentukan sikap dan perjuangannya untuk lima tahun kedepan.
Selain itu umat islam juga harus memilki pilihan yang sesuai dengan keyakinan dan siap membawa kesejahteraan dan nama besar islam di Jawa Barat.
Itulah salah satu himbauan yang disampaikan oleh Ketua Umum DPP Forum Santri Indonesia FSI Al Habib Sayyid Muhammad Hanif bin Abdurrohman Al Athos. Lc saat memberikan tabligh akbar kelilingnya di Jawa Barat, dihadapan ribuan jemaahnya yag setia menunggu alhabib di Ma’had Al Hidayah Pasir Batang Manonjaya , Rabu ( 21/03)
“Ayo tentukan pilihan kalian bagi para pemimpin di Jawa Barat karena suara umat islam sangatlah penting, untuk kemajuan Jawa Barat, Pilih pemimpin yg memahami umat dan memahami agama serta berintegritas tinggi terhadap agama islam, lebih Asyik itu lebih bagus,” Ujar Menantu Imam Besar Habib Riziq Sihab ini.
Hal yang serupa juga disampaikan Ketua DPW FPI Kota dan Kab Tasikmalaya yang mengajak umat islam di Tasikmalaya agar betul betul memahami dan mengenal sosok dan figur para calon yang sesuai dengan tuntutan syariat agama islam.
“Kita harus bercermin kepada pilgub Jakarta bagaimana sosok calon yang menistakan agama bisa meruntuhkan aqidah agama islam dan nyata nyata membenci agama islam, namun pertolongan Allah datang bagi hambanya, jadi jangan pernah kita memilih sosok pemimpin yang tidak agamis terlebih didukung oleh partai penista agama, tolak dan tengelamkan partainya,” tegas Ust Muhammad Yanyan AlBayani.
Dalam kesempatan itu pula Habib Sayyid mendeklarasikan sekaligus mengukuhkan perangkat organisasi FSI di wilayah Kota Tasikmalaya.
Dalam inti tabligh akbarnya dalam acara Isra Mi’raj ini Al Habib Sayyid Muhammad Hanif bin Abdurrohman Al Athos. Lc mengajak umat untuk selalu mengutamakan keimanan diatas akal dan fikiran, karena akal dan fikiran tentu tidak akan bisa mengalahkan nalar keimanan.
“Perjalanan suci Nabi Muhammad SAW dalam kisah Isra dan Miraj secara nalar dan logika tentu tak bisa diterima, tapi hanya dengan keimananlah semuanya bisa menjadi kenyataan dan kwnyataan itu terjawab 1400 tahun setelahnya bahwa ilmu teknologi menjawab itu semua, tidak ada yang tak mungkin jika didasari dengan Iman,” jelasnya
Hadir dalam acara Tabligh akbar ini ketua DPW FPI Kota dan Kab Tasikmalaya serta sejumlah tokoh dan para alim ulama se kota dan Kab Tasikmalaya. ( Z-z )
									




