PANGANDARAN (CM) – Sempat tertunda akibat pandemi corona virus disease (covid-19), sebanyak 561 orang peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 Kabupaten Pangandaran segera bersiap untuk Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Tahapan tersebut akan digelar pada September – Oktober 2020 mendatang.
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran Dani Hamdani mengaku, bahwa pihaknya baru menerima petunjuk teknis (Juknis) pelaksanaan SKB secara garis besar saja.
“Pelaksanaan tes SKB memang ada pergeseran yang tadinya mau bulan Agustus menjadi September atau Oktober mendatang. Kalau soal tempatnya diperkirakan di Kota Tasikmalaya lagi,”kata Dani kepada cakrawalamedia.co.id, Senin (20/07/2020).
Ditengah pandemi covid-19. Dani mengatakan, untuk memastikan penyelenggaraan SKB di tengah kedaruratan Covid-19 dapat terlaksana sesuai protokol kesehatan, maka para peserta SKB diharuskan pakai Alat Pelindung Diri (APD) dan membawa pulpen sendiri.
“Pulpen biasanya dibagi oleh panitia karena sedang corona maka peserta wajib bawa pulpen sendiri. Peserta juga akan dibagi ke beberapa sesi yang biasanya 600 orang persesi kini jadi 200 orang,”katanya.
Dia menyebutkan, anggaran untuk pelaksanaan tes SKB mencapai Rp 200 juta termasuk anggaran pengadaan APD.
“Terkait pengadaan APD nantinya kita akan kerjasama dengan pemerintah daerah setempat,”sebutnya.
Dani memaparkan, sebanyak 561 orang peserta SKB itu akan memperebutkan 187 formasi. Kalau lowongan sebenarnya ada sekitar 400 namun yang terisi hanya 187.
“Kabupaten Pangandaran kini sedang membutuhkan PNS baru, karena jumlah yang pensiun juga terus bertambah. Saat ini jumlah PNS di Pangandaran sekitar 4000 orang itupun masih kurang,”pungkasnya. (Andriansyah)
