PANGANDARAN (CAMEON) – Pelaksanaan hajat laut atau syukuran nelayan yang digelar setiap hari Jum’at pertama pada bulan Muharam setiap tahunnya. Namun untuk tahun 2017 ini hajat laut akan dilaksanakan lebih meriah dibanding tahun sebelumnya.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Aceng Hasim mengatakan, hajat laut atau syukuran nelayan merupakan salah satu rangkaian acara prosesi budaya sebagai rasa syukur terhadap hasil kekayaan laut yang dinikmati oleh masyarakat khususnya para nelayan,
“Pelaksanaan hajat laut tahun ini akan berlangsung pada 21-23 September 2017. Bulan Masehi yang secara kebetulan bertepatan dengan tanggal 1 Muharam tahun 1438 Hijriah,” ujar Aceng kepada CAMEON, Minggu (17/9/2017).
Dia menambahkan, dalam rangkaian acara hajat laut mendatang, pihak panitia telah menyiapkan sejumlah rangkaian acara diantaranya upacara adat, karnaval budaya, pagelaran wayang golek, tabligh akbar dan pesona dangdut pesisir.
“Kami juga akan mengundang tamu kehormatan dari berbagai daerah dan pemerintah pusat dengan harapan dapat membantu mempercepat dalam sisi mempromosikan Kabupaten Pangandaran yang mempunyai tujuan wisata mendunia,” tambahnya.
Aceng menegaskan dalam mempromosikan Kabupaten Pangandaran tidak hanya saja dari sumber daya alam seperti laut dan tempat wisata lainnya, tetapi nilai budaya yang dimiliki juga harus cepat terpromosikan.
“Kebudayaan juga harus tetap dilestarikan dan dikembangkan karena itu merupakan warisan leluhur kita,” pungkasnya. (Andriansyah).
