TASIKMALAYA (CM) – Curah hujan yang cukup tinggi dalam sepekan terakhir ini, menimbulkan sejumlah retakan tanah dan luapan sungai yang sangat besar. Akibatnya, sebuah jembatan di Kecamatn Cipatujah terputus dan sempat menimbulkan korban jiwa.
Kini, sebuah sungai di Kecamatan Salopa Kab Tasikmalaya, Jumat (09/11/2018 ), tepatnya di kampung Palawija mengalami hal serupa. Namun tidak sampai menimbulkan korban jiwa meski sejumlah siswa dan masyarakat yang biasa melewati sungai terpaksa harus menunggu surutnya arus sungai.
“Siswa kami terpaksa tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar, kalau kami hitung lebih dari 10 orang yang diberi dispensasi karena arus yang begitu deras,” ujar Deni Romdoni Kepala SMK Nurusalam Salopa.
Semenetara itu, sejumlah masyarakat mengharapkan kepedulian Pemerintah Kab Tasikmalaya dengan pembuatan infratsruktur jembatan ke wilayah itu.
“Masyarakat sudah mengajukan beberapa kali Pak, untuk pembuatan jembatan entah bagaimana perangkat Kecamatan, Desa hingga Pemerintahan Kab Tasikmalaya sepertinya acuh tak acuh, akhirnya seperti ini kan merugikan masyarakat,” papar Paradisa warga setempat.
Hingga berita ini diturunkan, kami belum mendapatkan konfirmasi yang jelas dari pihak Kecamatan Salopa. ( ZZ )