JAKARTA, (CAMEON) – Sosok Jessica Kumala Wongso beberapa bulan terakhir ini jadi perbincangan khalayak. Namanya dikait-kaitkan dengan kematian Wayan Mirna Salihin yang meregang nyawa di Oliver Cafe, tak lama setelah minum es kopi Vietnam, 6 Januari 2016.
Jessica yang merupakan teman Mirna diduga menyimpan racun sianida ke dalam kopi tersebut. Putri pasangan Imelda Wongso dan Winardi Wongso, pengusaha plastik asal Jakarta, itu disebut memesan dan membayar kopi yang diminum Mirna. Tak ayal, tuduhan menjurus pada alumnus Billyblue College Sidney, Australia.
Sejak kasus itu mencuat, wajah Jessica selalu memenuhi layar televisi. Terlebih saat mulai digelar persidangan. Beberapa stasiun televisi menyiarkan langsung selama berjam-jam. Masyarakat jengah. Kasus “kecil” itu diberi tempat luas di pemberitaan.
Hari ini, Kamis, 27 Oktober 2016, menjadi sidang terakhir Jessica. Majelis hakim akan menggelar sidang vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Sidang tersebut rupanya menyedot animo warga. Masyarakat memenuhi tempat sidang.
Mereka penasaran ingin tahu langsung putusan hakim. Jessica dinyatakan salah atau tidak. Jika salah, berapa tahun vonisnya. Randa Satrian, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, yang datang ke pengadilan bersama teman-temannya menduga Jessica akan dihukum bersalah, meski ia menilai buktinya tidak cukup.
Dalam dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut Jessica untuk dipenjara 20 tahun, karena melanggar Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. Untuk mengamankan sidang Jessica yang ke-32 kalinya itu, Polda Metro Jaya akan mengerahkan sebanyak 489 personel.
Sementara Ketua tim penasihat hukum Jessica, Otto Hasibuan, mengatakan, kliennya tidak melakukan persiapan khusus untuk menjalani sidang tersebut. Ia yakin Jessica akan diputus bebas. Namun, jika divonis, ia akan ajukan banding. Cakrawalamedia.co.id (pra)
Foto: okezone.com
