News

Sebagai Lumbung Padi ; Infrastruktur Lakbok Kurang Perhatian Pemkab Ciamis

176
×

Sebagai Lumbung Padi ; Infrastruktur Lakbok Kurang Perhatian Pemkab Ciamis

Sebarkan artikel ini
Sebagai Lumbung Padi ; Infrastruktur Lakbok Kurang Perhatian Pemkab Ciamis
warga lakbok lakukan aksi tuntut keadilan pemkab ciamis

CIAMIS (CM) – Ratusan pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda dan Perserikatan Mahasiswa Lakbok Jaya, menggelar aksi tambal jalan 1000 lubang. Aksi yang diawali dari Jalan Irigasi Desa Cintajaya, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian.

“Kami hanya ingin menyampaikan kepada pihak Pemerintah Kabupaten Ciamis, bahwa wilayah Kecamatan Lakbok, merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Ciamis. Kecamatan Lakbok, adalah daerah lumbung padi. Akan tetapi selama ini akses jalan yang ada diwilayah tersebut dibiarkan rusak, dan tidak mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Ciamis, dan terkesan seperti di anak tirikan.” ungkap Markum, Selaku Kordinator Aksi, dihadapan sejumlah awak media, Minggu (15/07/2018).

Ia menerangkan, kegiatan tersebut sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, yang serasa di anak tirikan wilayah Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dalam hal pembangunan.

Sebagai Lumbung Padi ; Infrastruktur Lakbok Kurang Perhatian Pemkab Ciamis2
warga lakbok lakukan aksi tuntut keadilan pemkab ciamis

Menurutnya, kondisi infrastruktur baik akses jalan, irigasi maupun infrastruktur pertanian lainnya yang rusak sangat menghambat laju pertumbuhan ekonomi masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Lakbok.

Hal ini sudah berlangsung sangat lama. Padahal Kecamatan Lakbok sebagai produsen padi terbesar, di wilayah Kabupaten Ciamis, yakni menghasilkan padi sekitar 43.992 ton per tahun.

“Kami hanya ingin ada pemerataan pembangunan, kami sama-sama bayar pajak. Ketimpangan pembangunan yang terjadi tidak berbanding lurus dengan kontribusi Kecamatan Lakbok kepada Pemerintah Kabupaten Ciamis,” pungkasnya. (Sopyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *