KOTA TASIKMALAYA (CM) – Pemerintah Kota Tasikmalaya memerangi penyebaran wabah virus Corona atau disebut Covid-19 dengan cara membentuk tim Gugus Tugas penanganan Covid-19.
Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman mengatakan, tim tersebut dibentuk beberapa pekan lalu. “Kita akan merambah membentuk tim gugus tugas ke tingkat RW, dengan harapan semua pihak bisa bergerak memerangi wabah covid-19 dengan cara diam diri di rumah tidak kemana-mana, meningkatkan PHBS, memantau pemudik yang datang dari luar kota terutama berasal dari zona merah yang statusnya dinyatakan Orang Dalam Pemantauan (ODP),” jelas Budi, Selasa (31/03/2020).
Ia menyebut, gerakan pembentukan satgas tingkat RW lawan Covid-19 selain membantu upaya pemerintah juga untuk menjaga keluarga masing-masing demi keselamatan semua dan keluarga dari wabah Covid-19.
Wacana tersebut mendapat tanggapan dari sejumlah warga, salah satunya Ketua RW 07 Argasari, Wawan Kurniawan Marwan dan Ketua DKM Masjid Baiturohman Aboh, Iwan yang mengaku sangat mengapresiasi dengan adanya wacana pembentukan satgas Covid-19 di tingkat RW.
“Kita selaku warga sekaligus sebagai Ketua DKM di Masjid Jami Baiturohman sangat mengapresiasi. Namun terlebih dahulu disosialisasikan kepada warga di masing-masing RW. Pasalnya, cara kinerja, tugas dan wewenang tim satgas kita belum tahu seperti apa nantinya. Minimal sosialisasinya dilakukan oleh tingkat Kelurahan,” jelas Iwan.
Ia menambahkan, adanya tim satgas Covid-19 di tingkat RW harus diperhitungkan dengan matang. “Jangan sampai membentuk tim tetapi tidak dibarengi dengan Alat Pelindung Diri (APD) dan lainnya. Jadi semua harus dipersiapkan jangan sampai nantinya satgas malah menjadi korban setelah membantu warga yang terkena wabah Virus Corona,” pungkasnya. (Edi Mulyana)
