TASIKMALAYA (CM) – Pemandangan diperkantoran Pemerintahan Kab Tasimalaya atau banyak orang menyebutnya Gebu (Gedung Bupati) sejatinya nyaman indah dan enak dipandang mata, namun sejauh mata memandang yang terlihat hanya rumput liar yang jelas tak terurus di berbagai sudut taman di jalan menuju Kantor orang nomer satu di Kab Tasikmalaya ini.
Rupanya tak hanya di taman perkantoran, setali dua uang pemandangan yang sama pun terlihat di alun- alun Singaparna, sejatinya layaknya alun-alun ada pembenahan tata kota dan keasrian taman terlebih alun-alun ini berada di jalur provinsi yang menghubungkan Tasikmalaya dan Garut yang tentu saja sedikit banyak dilihat oleh masyarakat, yang nampak adalah sebuah ruang hijau yang tidak terkelola atau lebih pantasnya dibiarkan begitu saja. Hal ini nampak dari membumbungnya rumput liar dan sampah yang berserakan ditambah dengan PKL yang berdagang di dalamnya, padahal jelas terpampang sebuah pengumuman dari Satpol PP untuk tidak berjualan di dalam alun-alun.
Selidik punya selidik rupanya pengelolaan taman ini belum jelas di Satuan Kerja dari dinas mana yang bertanggung jawab tentang kebersihan ini. Salah seorang PNS yang enggan disebutkan namannya mengatakan bahwa keberadaan kebersihan taman itu sejatinya memang ada di LH, namun dinas ini pun tidak memiliki tupoksi khusus untuk penataan kebersihan dan taman, dan UPTD di dinas PU Kab Tasikmalaya yang dulu menangani Kebersihan Pemakaman dan Pertamanan kini dilebur menjadi satu tugas pokok yakni penanganan sampah.
Namun, menurut Kepala Bagian Organisasi Pemkab Tasikmalaya Gaos Firdaus pihaknya tetap merujuk ke Perbup tentang penunjukan UPTD Kebersihan di bawah Dinas Pekerjaan Umum.
“Ya suruh buka Perbupnya apa tupoksi UPTD Kebersihan di bawah PU itu, kan jelas penanganan kebersihan,” ujar Gaos. (zz)
