TASIKMALAYA (CM) – Program Nasional Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 terlah selesai dilaksanakan. Kasdam III Siliwangi, Brigjen TNI. Nur Cahyanto, mengatakan, di akhir penutupan ada dua kegiatan fisik dan non fisik seudah dilaksanakan dengan baik dan lancar oleh gabungan anggota TNI dibantu sejumlah warga sekitar. Selama 30 hari secara gelobal pembangunan fisik telah mencapai 100 persen.
“Kegiatan TMMD ini sebagai bentuk kemanunggalan TNI. Acara penutupan menandai berakhirnya program dilaksanakan 3 kali dalam setahun secara serentak di 50 kota/kabupaten di seluruh Nusantara. TMMD 2019 ini adalah wujud pengabdian TNI bersama kementerian untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah demi tercapainya kesejahteraan rakyat,” katanya saat penutupan TMMD ke-104, Rabu (27/03/2019).
Menurutnya, kegiatan TMMD sekaligus mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk mengatasi berbagai masalah dan tantangan di bidang teknologi ekonomi, dan sosial budaya. Selama TMMD, para prajurit TNI hadir di tengah-tengah rakyat untuk mewujudkan energi fositif dalam menumbuhkan semangat gotong royong untuk mencapai keunggulan.
“Diakhir kegiatan, TMMD saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan masyarakat, karena kegiatannya telah berjalan dengan lancar dan mencapai target sesuai dengan yang diharapkan,” ungkapnya.
Sementara, Dansatgas TMMD ke-104 Dandim 0612 Tasikmalaya, Letkol. Inf. Nur Ahmad mengatakan, berbagai kegiatan fisik dan non fisik yang telah dilaksanakan selama 30 hari di Desa Pucuk Ibun atau sebutan dari Desa Citalahab Kecamatan Tanjungjaya secara global sudah mencapai 100 persen.
“Pengaspalan jalan sedikitnya ada 3 titik jalan mulai jalan desa sepanjang 250 x 2,5 meter telah mencapai 100 persen, jalan lingkungan Kampung Cinta Asih RT. 04/04, Jalan Desa sepanjang 381 x 2,2 meter (Pemasangan batu dan penggilingan) mencapai 100 persen, dan jalan usaha tani sepanjang 654 x 1,2 meter mencapai 100 persen,” terang ia, usai melakukan penandatanganan penutupan
Ia menambahkan, rehab 13 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) juga telah mencapai 100 persen, 1 unit pembuatan baru Posyandu mencapai 100 persen, Rehab MCK mencapai 100 persen dan pengecatan 2 Mushola mencapai 100 persen.
Ditempat yang sama, warga setempat sebagai penerima manfaat, Abdulah (52) asal Dusun Cintaasih mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI khususnya Kodim 0612 Tasikmalaya yang telah membangun desanya. “Semoga ada manfaatnya dan bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar Desa Citalahab,” ucapnya.
“Terus terang dengan adanya program TMMD ini sangat menunjang perekonomian warga setempat, terutama dari hasil usaha pertanian. Setelah jalan desa, jalan setapak perkampungan dibangun dan diperbaiki. Usaha tani warga sekitar semakin lancar dan meningkat,” ujar Abdulah.
Ia menyebut, yang paling mengesankan bagi dirinya selama 30 hari dalam program TMMD adalah kebersamaan TNI dengan masyarakat yang tampak begitu dekat dan seolah tidak ada jarak yang memisahkan. (Edi Mulyana)
